Aktivitas Militer China di Sekitar Taiwan Meningkat Signifikan: 11 Balon Udara, Kapal Perang, dan Pesawat Terdeteksi

Kementerian Pertahanan Taiwan melaporkan peningkatan signifikan dalam aktivitas militer China di sekitar wilayahnya. Dalam laporan harian yang dirilis Jumat pagi (7 Maret 2025), kementerian tersebut mengonfirmasi deteksi 11 balon udara tak dikenal, bersamaan dengan lima pesawat dan enam kapal perang China, dalam periode 24 jam. Ini menandai jumlah balon udara tertinggi yang tercatat sejak Desember 2023, menurut data yang dikumpulkan oleh kantor berita AFP.

Keberadaan balon-balon udara ini, bersamaan dengan armada kapal perang dan pesawat tempur, menunjukkan peningkatan eskalasi dalam upaya China untuk menegaskan klaim kedaulatannya atas Taiwan. Beijing secara konsisten menganggap Taiwan sebagai bagian integral dari wilayahnya dan tidak menutup kemungkinan penggunaan kekuatan untuk mencapai penyatuan, sebuah pernyataan yang secara tegas ditolak oleh pemerintah Taiwan.

Insiden ini terjadi setelah peningkatan aktivitas militer China dalam beberapa pekan terakhir. Pekan lalu, Taiwan mencatat rekor tertinggi aktivitas pesawat China di sekitar pulau tersebut, dengan 45 pesawat terdeteksi dalam periode 24 jam. Lebih lanjut, Taipei sebelumnya mengecam latihan “tembakan langsung” yang dilakukan oleh militer China di lepas pantai selatan Taiwan. Beijing membantah tuduhan tersebut, menyebutnya sebagai latihan rutin.

Ancaman yang ditimbulkan oleh aktivitas ini tidak dapat dianggap ringan. Kehadiran sejumlah besar balon udara, yang potensinya dapat digunakan untuk pengawasan atau bahkan tujuan yang lebih agresif, menambah kekhawatiran akan potensi konflik terbuka. Kombinasi balon udara, pesawat tempur, dan kapal perang mengindikasikan suatu strategi multi-dimensi yang dirancang untuk memberikan tekanan militer dan psikologis yang signifikan terhadap Taiwan.

Pemerintah Taiwan terus memantau situasi dengan cermat dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mempertahankan keamanan nasional. Situasi ini menimbulkan pertanyaan serius mengenai stabilitas regional dan membutuhkan respon internasional yang bijak dan terkoordinasi untuk mencegah eskalasi lebih lanjut dan menjaga perdamaian di Selat Taiwan.

• Kronologi Kejadian:

  • Jumat, 7 Maret 2025: Terdeteksi 11 balon udara, 5 pesawat, dan 6 kapal perang China di sekitar Taiwan.
  • Minggu Sebelumnya: Terdeteksi 45 pesawat China di sekitar Taiwan.
  • Pekan Sebelumnya: Latihan “tembakan langsung” China di lepas pantai selatan Taiwan.

• Tanggapan Pemerintah Taiwan: Pemantauan ketat situasi dan langkah-langkah keamanan nasional.

• Posisi China: Taiwan adalah bagian dari wilayah China, dan penggunaan kekuatan tidak dikesampingkan.

• Analisa: Eskalasi aktivitas militer China menunjukkan peningkatan tekanan terhadap Taiwan. Kehadiran balon udara menambah kompleksitas situasi.