Revitalisasi Dongkrak Popularitas Bekas Pelabuhan Ampenan sebagai Destinasi Wisata Unggulan

Bekas Pelabuhan Ampenan di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), kini menjelma menjadi magnet baru bagi wisatawan domestik dan mancanegara setelah melalui proses revitalisasi yang mengubah wajahnya. Sejak diresmikan kembali, bekas pelabuhan ini mengalami lonjakan kunjungan yang signifikan, menandakan keberhasilan upaya pemerintah daerah dalam menghidupkan kembali kawasan bersejarah ini.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Mataram, Cahya Samudra, mengungkapkan bahwa peningkatan jumlah wisatawan sangat terasa setelah revitalisasi rampung. Uji petik yang dilakukan oleh Dispar Mataram menunjukkan bahwa bekas Pelabuhan Ampenan mampu menampung hingga 1.000 kendaraan roda dua. Dengan asumsi setiap motor membawa dua penumpang, maka kawasan ini dapat menarik sekitar 2.000 wisatawan, belum termasuk mereka yang datang menggunakan kendaraan roda empat dan moda transportasi lainnya.

Lonjakan pengunjung ini tidak lepas dari promosi yang gencar dilakukan, serta penyelenggaraan berbagai acara menarik di bekas Pelabuhan Ampenan. Mulai dari kegiatan senam massal hingga event yang melibatkan berbagai pihak, semua berkontribusi dalam meningkatkan popularitas kawasan ini sebagai destinasi wisata. Peningkatan jumlah pengunjung biasanya mencapai puncaknya menjelang sore hari, saat wisatawan ingin menikmati pemandangan matahari terbenam yang indah.

Untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan pengunjung, Dispar Mataram secara rutin menerjunkan personel kebersihan, terutama pada jam-jam sibuk. Selain itu, himbauan melalui pengeras suara juga terus dilakukan untuk mengingatkan wisatawan agar tidak membuang sampah sembarangan. Pemerintah daerah menyadari bahwa menjaga kebersihan adalah tanggung jawab bersama, sehingga partisipasi aktif dari pengunjung dan pedagang sangat diharapkan.

Revitalisasi bekas Pelabuhan Ampenan sendiri menelan anggaran sekitar Rp 4,5 miliar. Dana tersebut digunakan untuk membangun berbagai fasilitas pendukung, seperti:

  • 32 kios kuliner yang menawarkan berbagai macam hidangan lezat
  • 17 gazebo sebagai tempat bersantai dan menikmati suasana
  • Lahan parkir yang luas untuk menampung kendaraan pengunjung
  • Amphitheater mini sebagai tempat pertunjukan seni dan budaya
  • Anjungan yang menawarkan pemandangan laut yang indah
  • Gerbang utama yang megah sebagai ikon kawasan
  • Plaza kuliner seluas 928 meter persegi

Dengan fasilitas yang lengkap dan penataan yang apik, bekas Pelabuhan Ampenan kini menjadi destinasi wisata yang menarik dan nyaman bagi semua kalangan. Keberhasilan revitalisasi ini menjadi bukti bahwa dengan perencanaan yang matang dan komitmen yang kuat, kawasan bersejarah dapat dihidupkan kembali dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.