Pembangunan Rusun ASN di IKN Sentuh Angka 90 Persen, Target Selesai Juni 2025
Ibu Kota Nusantara (IKN) terus menunjukkan perkembangan signifikan dalam pembangunan infrastruktur pendukung. Kabar terbaru menyebutkan bahwa pembangunan 47 tower rumah susun (Rusun) yang diperuntukkan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) telah mencapai progres 90 persen.
Kabar baik ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, dalam sebuah pertemuan dengan Komisi II DPR RI di Jakarta. Danis optimis bahwa proyek ambisius ini akan tuntas pada Juni 2025, sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
Sebelumnya, Sekretaris Otorita IKN, Bimo Adi Nursanthyasto, mengumumkan rencana pembangunan tambahan 30 tower Rusun baru. Penambahan ini diproyeksikan mampu menampung hingga 5.400 pegawai. Dengan demikian, total kapasitas hunian ASN di IKN nantinya akan mencapai 13.810 pegawai, mencakup 47 tower yang hampir selesai dan 30 tower yang akan dibangun.
Otorita IKN juga memastikan kesiapan dalam pengelolaan aset-aset yang telah diserahterimakan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Danis menegaskan bahwa alokasi anggaran untuk pemeliharaan aset tersebut sudah tersedia. Mekanisme estafet pengelolaan dari Kementerian PU dan Kementerian Perumahan ke Otorita IKN juga telah disiapkan dengan matang.
Kemajuan pembangunan 47 tower Rusun ASN ini menjadi tonggak penting dalam mempersiapkan infrastruktur pendukung relokasi ASN ke IKN. Pemerintah menargetkan penyelesaian hunian yang layak dan modern bagi para abdi negara yang akan bertugas di ibu kota baru ini pada Juni 2025.
Berikut adalah rincian fasilitas yang akan tersedia di Rusun ASN:
- Unit hunian lengkap dengan perabotan dasar
- Fasilitas umum seperti ruang serbaguna, tempat ibadah, dan area komersial
- Area terbuka hijau dan ruang publik
- Sistem keamanan 24 jam
- Akses transportasi publik
Pembangunan IKN merupakan proyek strategis nasional yang bertujuan untuk pemerataan pembangunan dan mengurangi beban Jakarta sebagai pusat pemerintahan dan ekonomi. Pemerintah berharap, dengan tersedianya infrastruktur yang memadai, ASN dapat bekerja dengan optimal dan memberikan pelayanan publik yang terbaik di ibu kota baru.
Selain pembangunan Rusun ASN, Otorita IKN juga tengah fokus pada pembangunan infrastruktur lainnya, seperti jalan tol, bandara, rumah sakit, dan fasilitas pendidikan. Pembangunan ini diharapkan dapat menarik investasi dan menciptakan lapangan kerja baru di IKN.
Dengan progres pembangunan yang positif, IKN diharapkan dapat menjadi kota yang modern, berkelanjutan, dan layak huni bagi seluruh masyarakat Indonesia.