Universitas Negeri Padang (UNP) menjadi salah satu pusat pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) bagi 23.378 calon mahasiswa yang berjuang untuk meraih kursi di perguruan tinggi negeri melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT). Gelombang ujian ini berlangsung dari tanggal 23 hingga 30 April 2025, melibatkan ribuan peserta dengan latar belakang dan kebutuhan yang beragam.

Pelaksanaan UTBK di UNP tidak hanya terpusat di kampus utama Air Tawar, Padang. Universitas ini juga menjangkau calon mahasiswa yang berada di wilayah yang lebih terpencil, seperti SMAN 2 Sipora, Mentawai. Langkah ini menunjukkan komitmen UNP dalam memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh calon mahasiswa, tanpa terkendala oleh jarak geografis. Tercatat 144 peserta mengikuti UTBK di Mentawai, sementara sisanya tersebar di berbagai lokasi di kampus UNP.

Di antara ribuan peserta UTBK di UNP, terdapat lima calon mahasiswa yang menyandang disabilitas. UNP memberikan perhatian khusus kepada peserta berkebutuhan khusus ini. Rektor UNP, Krismadinata, menyatakan bahwa pihak universitas telah menyiapkan pendamping khusus untuk memastikan kelancaran ujian bagi para peserta disabilitas. Dukungan ini merupakan wujud komitmen UNP dalam menciptakan lingkungan inklusif dan aksesibel bagi semua calon mahasiswa.

Untuk mendukung kelancaran UTBK, UNP telah mempersiapkan infrastruktur yang memadai. Sebanyak 1.645 unit komputer utama dan 203 unit komputer cadangan disiagakan untuk mengantisipasi kendala teknis yang mungkin terjadi. Selain itu, UNP juga melibatkan 1.211 pengawas yang terdiri dari dosen, tenaga kependidikan, dan guru SMA. Para pengawas ini bertugas untuk memastikan ujian berjalan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.

UTBK di UNP dilaksanakan dalam 15 sesi, dengan dua sesi setiap hari, yaitu sesi pagi dan sesi siang. Setiap sesi diawasi oleh tim yang terdiri dari pengawas, penanggung jawab lokasi, dan wakil penanggung jawab lokasi. Kehadiran tim ini bertujuan untuk memastikan setiap peserta mendapatkan kesempatan yang sama dan ujian berjalan dengan lancar.

UTBK merupakan salah satu jalur penting bagi calon mahasiswa untuk memasuki perguruan tinggi negeri di Indonesia. Melalui SNBT, calon mahasiswa dinilai berdasarkan potensi akademik yang mereka miliki. Hasil UTBK akan menjadi salah satu pertimbangan utama bagi perguruan tinggi negeri dalam menentukan kelulusan calon mahasiswa.

Berikut adalah rincian fasilitas dan personel yang disiapkan UNP untuk mendukung UTBK:

• Komputer Utama: 1.645 unit
• Komputer Cadangan: 203 unit
• Pengawas: 1.211 orang (dosen, tenaga kependidikan, guru SMA)
• Komputer Pengawas: 70 unit
• Sesi UTBK: 15 sesi (2 sesi per hari)
• Penanggung Jawab Lokasi & Wakil: 61 orang

Dengan persiapan yang matang dan komitmen yang kuat, UNP siap menyelenggarakan UTBK yang berkualitas dan memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh calon mahasiswa untuk meraih impian mereka.