Kekecewaan siswa SD Negeri 129 Palembang atas batalnya kunjungan Presiden Prabowo Subianto terkait program Makan Bergizi Gratis (MBG) sedikit terobati berkat inisiatif Kepala Sekolah, Mat Genti. Alih-alih larut dalam kesedihan, Mat Genti mengajak para siswanya untuk berswafoto bersama sebagai bentuk hiburan dan pengobat rasa kecewa.

Sedianya, Presiden Prabowo dijadwalkan untuk meninjau langsung pelaksanaan program MBG di SD Negeri 129 pada pukul 09.00 WIB. Kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu telah dinantikan oleh seluruh warga sekolah, khususnya para siswa yang telah bersiap sejak pagi hari. Namun, iring-iringan mobil kepresidenan hanya melintas di Jalan Kolonel Haji Burlian, tepat di depan sekolah, sebelum kemudian melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Banyuasin dengan pengawalan ketat.

Mengetahui hal tersebut, Mat Genti segera berinisiatif menghibur para siswanya. Dengan sigap, ia mengeluarkan ponselnya dan mengajak anak-anak untuk berfoto bersama. Ajakan ini disambut antusias oleh para siswa yang langsung berkerumun di sekitar kepala sekolah. Tawa dan keceriaan pun kembali menghiasi wajah-wajah polos tersebut.

"Ayo sini foto bareng, Bapak," ujar Mat Genti sambil mengarahkan kamera depan ponselnya ke arah para siswa.

"Iya, ini biar anak-anak enggak terlalu kecewa," imbuhnya.

Menurut Mat Genti, pihak sekolah telah menerima informasi mengenai rencana kunjungan Presiden Prabowo untuk meninjau program MBG. Persiapan pun telah dilakukan secara matang, termasuk mengajak para siswa untuk menyambut kedatangan Presiden.

Meski kunjungan tersebut akhirnya batal, Mat Genti mengaku memaklumi padatnya agenda kepresidenan. Ia juga menyampaikan bahwa para siswa memahami situasi tersebut.

Sejak pukul 07.00 WIB, pengamanan di sekitar SD Negeri 129 telah diperketat. Setiap pengunjung yang datang diperiksa dengan cermat. Kendaraan taktis TNI juga terlihat berjaga di sekitar lokasi. Namun, pada pukul 08.00 WIB, kabar pembatalan kunjungan Presiden diterima oleh pihak sekolah.

Sebagai alternatif, Mat Genti mengajak para siswa untuk menyambut kedatangan Presiden di pinggir Jalan Kolonel Haji Burlian. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengobati kekecewaan siswa yang telah datang sejak pagi.

"Anak-anak akhirnya juga antusias saat lihat mobil Presiden tadi," kata Mat Genti.

Mahza, salah seorang siswa SD Negeri 129, mengaku sempat memiliki harapan untuk dapat berinteraksi langsung dengan Presiden Prabowo. Ia ingin menyampaikan cita-citanya untuk menjadi seorang dokter.

"Tadinya mau bilang ke Presiden langsung. Cita-cita Mahza ingin menjadi dokter. Tapi enggak jadi datang, tapi tadi sudah diajak kepala sekolah lihat Pak Presiden lewat," ungkap Mahza dengan nada sedikit kecewa namun tetap bersemangat.