Wonosobo kembali mencuri perhatian publik dengan hadirnya sebuah patung monumental berbentuk biawak. Patung yang belum sepenuhnya rampung ini, justru menjadi viral dan menarik minat wisatawan untuk berkunjung dan mengabadikan momen. Terletak di Desa Krasak, Kecamatan Selomerto, patung setinggi tujuh meter ini menjadi daya tarik visual yang kuat bagi siapa pun yang melintas.

Kehadiran patung biawak ini memicu gelombang kunjungan wisatawan dari berbagai daerah. Banyak pengendara, baik roda dua maupun roda empat, sengaja berhenti untuk berswafoto dengan latar belakang patung yang tampak begitu nyata. Bahkan, rombongan bus pariwisata pun tak ketinggalan untuk mampir dan mengabadikan keunikan patung biawak ini.

Lusi, seorang wisatawan asal Purwokerto, mengungkapkan rasa penasarannya terhadap patung biawak yang viral di media sosial. Ia sengaja menyempatkan diri untuk melihat langsung dan berfoto saat berkunjung ke Wonosobo. Menurutnya, patung ini sangat mirip dengan biawak asli, hanya saja ukurannya jauh lebih besar.

Faza Lutfia, warga Wonosobo, merasa bangga dengan adanya patung biawak ini. Ia menilai bahwa patung ini dapat menjadi ikon baru bagi Wonosobo, selain carica dan tari lengger yang sudah terkenal sebelumnya. Keberadaan patung ini juga diharapkan dapat menarik wisatawan sebelum memasuki Kota Wonosobo.

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, menjelaskan bahwa pembangunan patung biawak belum sepenuhnya selesai. Pemerintah daerah berencana untuk melengkapi area sekitar patung dengan taman dan fasilitas pengaman, sehingga pengunjung dapat berfoto dengan lebih aman dan nyaman.

Kemunculan patung biawak ini bermula dari unggahan warganet di media sosial. Banyak yang membandingkan patung ini dengan tugu atau patung di daerah lain, terutama dari segi bentuk dan anggaran yang digunakan. Bentuknya yang menyerupai biawak asli menjadi daya tarik utama, ditambah dengan anggaran yang relatif lebih rendah dibandingkan proyek serupa di daerah lain.

Patung biawak ini menjadi bukti bahwa seni dan kreativitas dapat menjadi daya tarik wisata yang kuat. Keberadaannya diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Wonosobo dan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat. Patung ini menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet, banyak yang memberikan apresiasi terhadap karya seni ini dan menjadikannya sebagai latar belakang foto yang unik dan menarik.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa patung biawak ini begitu populer:

• Realistis: Bentuk patung yang sangat mirip dengan biawak asli membuat orang tertarik untuk melihatnya secara langsung.
• Unik: Patung biawak adalah sesuatu yang tidak biasa dan berbeda dari patung atau tugu lainnya.
• Viral: Media sosial memainkan peran penting dalam mempopulerkan patung biawak ini.
• Lokasi Strategis: Terletak di jalur utama antarkabupaten, patung ini mudah diakses oleh wisatawan.

Patung biawak ini diharapkan dapat menjadi ikon baru bagi Wonosobo dan menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung. Pemerintah daerah juga berencana untuk mengembangkan potensi wisata lainnya di sekitar patung biawak ini, sehingga dapat memberikan pengalaman yang lebih lengkap bagi para wisatawan.