Tragedi di Bogor: Tiga Teknisi WiFi Meregang Nyawa Akibat Sengatan Listrik

Bogor Berduka: Teknisi WiFi Meninggal Akibat Sengatan Listrik

Kecamatan Cibinong, Bogor, Jawa Barat, dilanda duka mendalam setelah tiga orang teknisi WiFi dilaporkan meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik saat tengah bertugas. Insiden tragis ini terjadi di wilayah Karadenan pada dini hari, meninggalkan kesedihan mendalam bagi keluarga dan rekan kerja korban.

Identitas ketiga korban telah diidentifikasi oleh pihak kepolisian sebagai D (35), AA (39), dan IW (27). Kompol Waluyo, Kapolsek Cibinong, mengonfirmasi kejadian ini dan menjelaskan bahwa insiden terjadi sekitar pukul 03.30 WIB.

Kronologi kejadian bermula ketika petugas kepolisian yang sedang berpatroli di sekitar lokasi kejadian mendapati seorang warga yang meminta pertolongan. Warga tersebut melihat seorang pria tergeletak di tengah jalan, sementara dua orang lainnya tergeletak di pinggir jalan, dekat dengan tiang WiFi.

Diduga kuat, ketiga korban tersengat aliran listrik saat sedang melakukan pemasangan atau perbaikan tiang WiFi. Saksi mata yang pertama kali menemukan korban segera berupaya memberikan pertolongan dan membawa mereka ke rumah sakit terdekat. Namun, sayangnya, upaya penyelamatan tersebut tidak berhasil dan ketiga teknisi WiFi dinyatakan meninggal dunia.

Setelah mengevakuasi korban ke rumah sakit, saksi mata kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada Bhabinkamtibmas setempat. Petugas kepolisian segera merespons laporan tersebut dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Polisi melakukan identifikasi dan mengumpulkan bukti-bukti di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab pasti dari kecelakaan kerja yang menelan tiga korban jiwa ini.

Kasus ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan kerja, terutama bagi para pekerja yang bergelut dengan instalasi listrik. Investigasi lebih lanjut akan dilakukan untuk mengetahui apakah prosedur keselamatan telah dipatuhi dan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Masyarakat setempat juga menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kejadian ini.