Alfamart Tanam Ribuan Mangrove: Bentuk Komitmen Jaga Pesisir Semarang

Dalam rangka memperingati Hari Bumi, Alfamart kembali menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dengan menggelar aksi penanaman 20.000 pohon mangrove di pesisir Semarang. Inisiatif ini merupakan bagian dari program keberlanjutan "Alfamart Sahabat Bumi" yang bertujuan untuk membangun perisai hijau di sepanjang garis pantai dan melindungi ekosistem pesisir yang rentan.

Corporate Affairs Director Alfamart, Solihin, menegaskan bahwa penanaman mangrove ini bukan sekadar simbol, melainkan investasi jangka panjang untuk masa depan bumi. Upaya ini juga merupakan wujud tanggung jawab perusahaan sebagai entitas bisnis yang ingin tumbuh seiring dengan keberlanjutan lingkungan. Selain di Semarang, Alfamart juga berencana menanam 6.000 pohon mangrove tambahan di kota-kota lain, sehingga total 26.000 mangrove akan ditanam untuk menghijaukan pesisir Indonesia.

Momen ini menjadi lebih bermakna karena bertepatan dengan Hari Bumi dan rangkaian kegiatan ulang tahun ke-26 Alfamart. Solihin menambahkan, melalui program ini, Alfamart ingin terus memberikan kontribusi yang bermanfaat tidak hanya untuk saat ini, tetapi juga untuk generasi mendatang.

Alfamart bekerja sama dengan Yayasan Lindungi Hutan untuk memantau pertumbuhan pohon dan menghitung kemampuan serapan karbon dari mangrove-mangrove tersebut. Data menunjukkan bahwa satu pohon mangrove mampu menyerap rata-rata 8 kg CO2e per tahun. Dengan demikian, 26.000 pohon mangrove yang ditanam Alfamart sepanjang tahun 2025 diproyeksikan mampu menyerap lebih dari 2.000 ton CO2 dalam 10 tahun ke depan.

Ditambah dengan 25.000 pohon yang telah ditanam sebelumnya pada tahun 2024 di Muara Gembong, Bekasi, total 51.000 pohon mangrove Alfamart berpotensi menyerap lebih dari 4.000 ton CO2 dalam satu dekade ke depan.

Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti melalui Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Arwita Mawarti, menyampaikan apresiasi atas kontribusi Alfamart dalam upaya menyelamatkan kawasan pesisir yang mengalami kerusakan akibat abrasi. Hutan mangrove memiliki peran vital dalam melindungi pesisir dan menjadi habitat bagi berbagai jenis satwa. Pemerintah Kota Semarang berharap kolaborasi ini dapat menjadi contoh sinergi ideal antara pemerintah dan dunia usaha dalam membangun kota yang tangguh dan ramah lingkungan.

Program pelestarian mangrove ini merupakan bagian dari rangkaian inisiatif hijau Alfamart yang lebih luas. Perusahaan secara konsisten menjalankan langkah nyata untuk keberlanjutan lingkungan, seperti penggunaan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di 32 kantor cabang dan gudang distribusi, swap stations battery di lebih dari 600 gerai untuk mendukung sepeda motor listrik, serta kampanye nasional pengurangan kantong plastik sekali pakai.

Alfamart juga menginisiasi program berkelanjutan pemberdayaan Kampung Alfamart Sahabat Bumi yang mengedepankan ekonomi sirkular berbasis kearifan lokal dan pengelolaan lingkungan. Solihin menegaskan bahwa komitmen keberlanjutan akan terus dijalankan sebagai bagian dari upaya Alfamart dalam melayani Indonesia.