Indonesia Siapkan Akomodasi Jamaah Haji 2025: Ratusan Hotel di Makkah dan Madinah Telah Disewa

Persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 terus dikebut. Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) telah menuntaskan proses sewa ratusan hotel di Makkah dan Madinah sebagai akomodasi bagi jamaah haji asal Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar dalam Rapat Kerja Nasional Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025 yang berlangsung di Asrama Haji Embarkasi Bekasi.

Menag menjelaskan bahwa total 205 hotel di Makkah dan 95 hotel di Madinah telah resmi dikontrak. Lokasi hotel-hotel di Makkah tersebar di beberapa wilayah strategis, yaitu Shishah, Rautah, Jarwal, dan Misfalah. Sementara itu, seluruh hotel yang disewa di Madinah berlokasi di wilayah Markaziah yang dekat dengan Masjid Nabawi.

Selain fokus pada penyediaan akomodasi, Kemenag juga telah menggandeng sejumlah perusahaan untuk memastikan kelancaran layanan konsumsi bagi para jamaah haji. Sebanyak 55 perusahaan akan bertanggung jawab atas layanan konsumsi di Makkah, sedangkan 21 perusahaan akan menyediakan layanan serupa di Madinah. Dengan demikian, kebutuhan makanan dan minuman para jamaah selama berada di Tanah Suci dapat terpenuhi dengan baik.

Untuk menunjang mobilitas jamaah, Kemenag juga telah menunjuk 12 perusahaan bus antarkota dan perhajian, serta empat perusahaan bus shalawat. Perusahaan-perusahaan transportasi ini akan melayani rute-rute penting yang menghubungkan berbagai lokasi di Makkah dan Madinah, serta menyediakan layanan antar-jemput ke Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Proses seleksi perusahaan transportasi dilakukan dengan ketat untuk memastikan keamanan dan kenyamanan jamaah selama perjalanan.

Dalam upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan haji, Kemenag juga bekerja sama dengan delapan perusahaan atau syarikat yang akan melayani seluruh kebutuhan jamaah selama berada di Arab Saudi. Langkah ini merupakan sebuah peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya yang hanya menggunakan satu perusahaan tunggal. Dengan melibatkan lebih banyak pihak, diharapkan pelayanan kepada jamaah haji dapat menjadi lebih komprehensif dan terkoordinasi.

Berikut adalah daftar perusahaan yang akan melayani kebutuhan jamaah haji:

  • 55 perusahaan untuk layanan konsumsi di Mekkah
  • 21 perusahaan untuk layanan konsumsi di Madinah
  • 12 perusahaan bus antarkota, perhajian
  • 4 perusahaan bus shalawat
  • 8 perusahaan atau syarikat yang akan melayani seluruh kebutuhan jemaah selama berada di Arab Saudi

Kemenag terus berupaya untuk meningkatkan kualitas layanan haji dari tahun ke tahun. Dengan persiapan yang matang dan melibatkan berbagai pihak, diharapkan ibadah haji tahun 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh jamaah haji asal Indonesia.