Di Balik Layar Film Ikonik: Kisah Unik dan Tak Terduga
Kisah-Kisah Mengejutkan di Balik Pembuatan Film-Film Populer
Industri perfilman seringkali menyimpan cerita menarik di balik layar yang tidak kalah seru dari film itu sendiri. Dari kejadian aneh di lokasi syuting hingga permintaan unik dari aktor, berikut adalah beberapa kisah tak terduga yang mewarnai proses pembuatan film-film ternama:
1. Keterlibatan Seorang Pembunuh dalam "The Exorcist" (1973)
Film horor klasik "The Exorcist" dikenal karena atmosfernya yang mencekam. Namun, siapa sangka kengerian juga menyelimuti lokasi syuting? Seorang figuran bernama Paul Bateson, seorang teknisi radiologi di New York University Medical Center, dilibatkan untuk memastikan keakuratan adegan medis. Bertahun-tahun kemudian, Bateson ditangkap atas kasus pembunuhan. Sutradara William Friedkin bahkan mengunjungi Bateson di penjara, dan mengklaim bahwa tindakan Bateson terinspirasi dari pengalamannya selama syuting. Kisah ini kemudian menginspirasi Friedkin untuk membuat film "Cruising" (1980).
2. Ritual Oreo Peter Weller di Lokasi Syuting "RoboCop" (1987)
Aktor Peter Weller, pemeran utama dalam "RoboCop", ternyata memiliki permintaan khusus yang cukup unik. Menurut sebuah dokumenter, Weller menolak untuk syuting tanpa kehadiran Oreo. Ia bahkan dijuluki "Robo" selama syuting dan sering berkata "Robo mau Oreo". Permintaan ini sempat membuat kru kewalahan hingga harus menunjuk seseorang khusus untuk mengurus pasokan kue tersebut. Meskipun Weller membantah kejadian ini, anekdot ini tetap menjadi cerita menarik di balik layar "RoboCop". Bahkan tersiar kabar Weller menolak bermain di RoboCop 3 karena tidak ada anggaran untuk Oreo.
3. Kekacauan Ganja Asli di "The Evil Dead" (1981)
Dalam salah satu adegan "The Evil Dead", sekelompok mahasiswa terlihat mengisap ganja. Namun, tim produksi secara tidak sengaja memberikan ganja asli kepada para aktor, termasuk Bruce Campbell. Akibatnya, syuting menjadi kacau balau dan harus diulang. Apalagi itu adalah pengalaman pertama Campbell menghisap ganja, dan reaksinya di depan kamera sangat tidak terduga. Adegan tersebut akhirnya dihapus dari versi final film.
4. Tragedi Penghapusan File "Toy Story 2" (1999)
Bayangkan jika hasil kerja keras selama berbulan-bulan tiba-tiba lenyap. Hal inilah yang menimpa tim Pixar saat mengerjakan "Toy Story 2". Karena kesalahan teknis, seluruh file film, termasuk aset, model, dan karakter, terhapus dari server. Untungnya, Galyn Susman, supervisor technical director, sedang bekerja dari rumah saat itu. Ia memiliki salinan film di komputernya dan segera membawanya ke kantor untuk memulihkan file yang hilang. Kisah penyelamatan "Toy Story 2" ini menjadi legenda di Pixar.