Setelah 40 tahun mempertahankan kepemilikan, sebuah keluarga di Australia Barat akhirnya memutuskan untuk menjual lahan luas yang berlokasi strategis di Hammond Park, pinggiran kota Perth. Penjualan lahan seluas 2,34 hektar ini menandai akhir dari penantian panjang dan berbuah manis bagi keluarga tersebut. Kesepakatan penjualan mencapai 4 juta dolar Australia, setara dengan Rp 43,2 miliar.

Lahan ini, yang telah menjadi bagian dari keluarga tersebut selama empat dekade, telah menjadi incaran para pengembang properti selama lebih dari sepuluh tahun. Menurut Ollie Salimi, kepala investasi properti di Effective Property Solutions, keluarga tersebut telah menerima banyak tawaran selama bertahun-tahun. Setelah diiklankan sebanyak dua kali, akhirnya lahan tersebut menemukan pemilik baru pada 16 April 2025.

"Penantian panjang ini terbukti sepadan, karena harga jual melampaui ekspektasi penjual hingga 20 persen," ungkap Salimi. Lokasi strategis lahan ini menjadi daya tarik utama bagi pengembang. Hammond Park, yang terletak hanya 27 kilometer dari pusat bisnis Perth bagian selatan, mengalami pertumbuhan pesat dan menjadi koridor pengembangan utama. Harga median rumah di wilayah ini telah melonjak signifikan dalam dua tahun terakhir, dari 560 ribu dolar Australia menjadi lebih dari 700 ribu dolar Australia.

Lahan tersebut, dengan luas lebih dari 23.000 meter persegi, menawarkan potensi besar untuk pengembangan perumahan dan komersial. Rencananya, di atas lahan tersebut akan dibangun perumahan untuk memenuhi tingginya permintaan di wilayah tersebut.

"Bidang tanah prima ini menawarkan peluang yang tak tertandingi untuk pengembangan perumahan dan komersial, letaknya sempurna untuk mendapatkan keuntungan dari permintaan daerah yang terus meningkat," demikian bunyi iklan properti tersebut. Penjualan lahan ini menandai babak baru bagi keluarga pemilik sebelumnya dan membuka peluang pengembangan signifikan bagi wilayah Hammond Park.