Mengupas Tuntas Materi Pengkodean dalam Pengetahuan Kuantitatif UTBK SNBT

Pengetahuan Kuantitatif (PK) menjadi salah satu komponen penting dalam Tes Potensi Skolastik (TPS) pada Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Materi ini menguji kemampuan peserta dalam memahami dan menggunakan informasi kuantitatif, serta kemampuan bernalar dengan simbol-simbol angka. Salah satu tipe soal yang sering muncul adalah pengkodean.

Pengkodean adalah jenis soal yang melibatkan penggantian kata dengan kata lain, atau huruf dengan huruf lain, berdasarkan pola atau aturan tertentu. Tujuan dari soal ini adalah untuk menguji kemampuan peserta dalam memahami pola, berpikir logis, dan memecahkan masalah.

Meskipun terlihat sederhana, soal pengkodean seringkali menjebak peserta jika tidak teliti dan fokus. Berikut adalah beberapa metode pengkodean yang umum digunakan:

• Aturan Sederhana: Metode ini melibatkan penyusunan ulang huruf dalam sebuah kata sesuai dengan aturan tertentu.
• Substitusi Langsung: Setiap huruf dalam kata diganti dengan huruf, angka, atau simbol lain yang sesuai dengan posisi atau aturan tertentu.
• Substitusi Pola: Metode ini menggunakan urutan alfabet untuk menggantikan huruf dengan huruf lain berdasarkan pola tertentu.
• Pengkodean Alfanumerik: Metode ini menggabungkan huruf dan angka dalam proses pengkodean, dengan memperhatikan urutan alfabet.

Contoh Soal dan Pembahasan

Berikut adalah beberapa contoh soal pengkodean yang dapat digunakan sebagai bahan latihan:

1. Jika K = 5, maka HKXGVGQGN NGYOR JGXO YGZA JOZG-SHGN YGZA?

   • A. ZOMG
   • B. KSVGZC
   • C. KTGD
   • D. JAG
   • E. ROSE

   Jawaban: D. JAG

   Pembahasan: K = 5 berarti huruf ke-5 dalam alfabet adalah E. Artinya, K menggantikan E. Dengan mengganti setiap huruf sesuai dengan urutan alfabet, maka HKXGVGQGN NGYOR JGXO YGZA JOZG-SHGN YGZA? berarti Berapakah hasil dari satu ditambah satu? Jawabannya adalah DUA yang dalam bahasa kode adalah JAG.

2. Jika D = 26, maka MFY OSXE TVSZMRWM WYPEAIWM XIRKKEVE EZEPEL ......?

   • A. QEOEWWEV
   • B. OIRHEVM
   • C. TEPYD
   • D. QEREHSE
   • E. OYTERK

   Jawaban: B. OIRHEVM

   Pembahasan: D = 26 berarti huruf ke-26 dalam alfabet adalah Z. Maka, urutan pengganti hurufnya menjadi D = Z, E = A, F = B, dan seterusnya. Kalimat soalnya adalah: MFY OSXE TVSZMRWM WYPEAIWM XIRKKEVE EZEPEL ...... Artinya: Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah adalah ...... Jawabannya adalah Kendari yang dalam bahasa kode yakni OIRHEVM.

3. Jika H = 12, maka LASWJ ZE XWSWD EJE UWJC PANIWOQG EJOAYPW WZWHWD .....?

   • A. GQZWB
   • B. WUWIC
   • C. XAHWHWJC
   • D. DWNEIWQE
   • E. QHWN

   Jawaban: C. XAHWHWJC

   Pembahasan: H = 12 berarti huruf ke-12 dalam alfabet adalah L. Maka, urutannya yakni H = L, I = M, J = N, dan seterusnya. Sehingga, kalimat soalnya adalah: LASWJ ZE XWSWD EJE UWJC PANIWOQG EJOAYPW WZWHWD yang berarti Hewan di bawah ini yang termasuk insecta adalah ..... Jawaban yang paling tepat jawaban C yakni XAHWHWJC = BELALANG.

4. Jika J = 4, maka SGZG AGTM GXMKTZOTG??

   • A. VKYUB
   • B. XOTMMOZC
   • C. JOTTGXD
   • D. JURRGXE
   • E. EKT

   Jawaban: A. VKYUP

   Pembahasan: J = 4 berarti huruf ke-4 adalah D. Maka susunan hurufnya adalah sebagai berikut: J = D, K = E, L = F, dan seterusnya. Kata SGZG AGTM GXMKTZOTG?? berarti Mata Uang Argentina? Jawabannya adalah PESO = VKYU.

5. Berikut adalah beberapa kata yang diterjemahkan dari bahasa buatan:

   • wang ing ung king berarti kemarin juga hujan
   • nung ing ung berarti kemarin cerah
   • mung berarti besok

Maka, nung ing mung king memiliki arti ....

*   A. besok juga cerah
*   B. kemarin dan besok cerah
*   C. besok cerah dan juga hujan
*   D. besok hujan, hari ini hujan
*   E. besok juga hujan

**Jawaban:** A. besok juga cerah

**Penjelasan:** Dari kalimat pertama dan kedua, terdapat kata yang sama yakni kemari, maka: Kata kemarin bukanlah king ataupun wang/nung. Tapi, jika diperhatikan kalimat yang ditanyakan terdapat kata nung ing (bersamaan). Sehingga, bisa disimpulkan bahawa: kemarin = ung, hujan = wang ing, cerah = nung ing, juga = king. Jadi, nung ing mung king = besok juga cerah.

1. Jika:

   • gemolinea berarti baju cerah
   • gerimitu berarti kartu laporan
   • gilageri berarti laporan cuaca

Maka, kata apakah yang berarti "CUACA CERAH" adalah .....

*   A. gemogila
*   B. gerigeme
*   C. gemomitu
*   D. gerimita
*   E. gemegila

**Jawaban:** A. gemogila

**Pembahasan:** Dari kata kode kedua dan ketiga, terdapat kata yang sama, yaitu laporan. Artinya kata laporan dikodekan sebagai GERI, maka: Gila = cuaca, Kartu = mitu. Dari dua susunan kata tersebut, bisa disimpulkan bahwa pengkodean dengan membalik susunan kata. Sehingga, pada kata kode yang pertama: Gemo = cerah, Linea = baju. Jadi, cuaca cerah = gemogila.

1. Berikut adalah beberapa kata yang diterjemahkan dari bahasa buatan:

   • KOI KOKI berarti MALAM TERANG
   • KIKO berarti SIANG
   • KOI KIKO IKO berarti SIANG TIDAK TERANG

Kode dari kata MALAM TIDAK GELAP adalah ....

*   A. OIK KOKI IKO
*   B. KOKI KIKO OIK
*   C. OIK IKO KOKI
*   D. KOKI KIKO OIK
*   E. IKO KOKI KIKO

**Jawaban:** A. OIK KOKI IKO

**Pembahasan:** Pada kode kedua, jelas bahwa KIKO = SIANG Maka, dari kode KOI KIKO IKO = SIANG TIDAK TERANG dan KOI KOKI = MALAM TERANG. Dapat disimpulkan bahwa: KOI = TERANG, KOKI = MALAM, IKO = TIDAK. Jadi, jawaban yang paling tepat A.

1. Berikut adalah beberapa kata yang diterjemahkan dari bahasa buatan:

   • RHYTSHUREL berarti BANGAU TERBANG
   • SHURELGONI berarti TERBANG TINGGI
   • DOKISTERI berarti BERENANG BEBEK

Maka, kata kode dari kata BANGAU BERENANG adalah ....

*   A. RHYTTERI
*   B. TERISHUREL
*   C. RHYTDOKIS
*   D. DOKISSHUREL
*   E. TERIDOKIS

**Jawaban:** C. RHYTDOKIS

**Pembahasan:** Ada persamaan kata SHUREL dalam soal, yakni RHYT-SHUREL: BANGAU TERBANG dan SHUREL-GONI: TERBANG TINGGI. Artinya: RHYT: Bangau, SHUREL: Terbang, GONI: Tinggi. Dari dua susunan kata tersebut, susunannya sejajar. Maka, DOKIS = Berenang dan TERI = Bebek. Jadi, kata kode dari BANGAU BERENANG adalah RHYTDOKIS.

1. Jika:

   • okino berarti papa
   • akuno berarti ananda
   • okina berarti mama
   • okino nakuno aminik berarti ananda cinta papa

Maka, bahasa kode dari papa cinta mama adalah ....

*   A. okina nakino aminik
*   B. aminik nokina nakuno
*   C. akuno akuno naminik
*   D. akuno aminik nokina
*   E. nokina aminik akuno

**Jawaban:** A. okina nakino aminik

**Pembahasan:** Perhatikan urutan susunan kata pada okino nakuno aminik yang berarti ananda cinta papa. Okino (papa) berada di awal kata kode, akuno berganti jadi nakuno. Maka arti kata aminik adalah cinta. Jadi, bahasa kode dari papa cinta mama adalah: okina (mama) nakino aminik.

1. Berikit adalah beberap akata yang diterjemahkan ke dalam bahasa buatan?

   • yi?oni berarti JALAN PULANG
   • yoinino berarti JALAN KEMBALI
   • o?ina berarti JALAN PERGI
   • o?ina oyi?oni io?ai berarti JALAN PULANG MENUJU JALAN PERGI

Bahasa buatan dari JALAN KEMBALI MENUJU JALAN PULANG ADALAH ....

*   A. ioi?ai yi?oni oyoinino
*   B. yoinino oyi?oni ioi?ai
*   C. o?ina oyi?oni ioi?ai
*   D. yi?oni oyoinino ioi?ai
*   E. o?ina ioi?ai oyi?oni

**Jawaban:** D. yi?oni oyoinino ioi?ai

**Pembahasan:** o?ina oyi?oni ioi?ai berarti Jalan Pulang Menuju Jalan Pergi. Dari susunan kata tersebut, maka ioi?ai = menuju dan penulisannya diletakkan di akhir kalimat. Perhatikan penyusunannya! Maka, Jalan Kembali Menuju Jalan Pulang adalah jawaban D.

Tips Menghadapi Soal Pengkodean

• Pahami Pola: Identifikasi pola atau aturan yang digunakan dalam pengkodean.
• Buat Tabel Substitusi: Buat tabel yang menunjukkan penggantian huruf atau kata.
• Berlatih Secara Teratur: Semakin banyak berlatih, semakin cepat dan tepat dalam memecahkan soal pengkodean.
• Tetap Tenang dan Fokus: Jangan terburu-buru dan tetap fokus dalam membaca soal dan pilihan jawaban.

Dengan memahami konsep dasar pengkodean dan berlatih secara teratur, Anda akan lebih siap menghadapi soal-soal pengkodean dalam UTBK SNBT.