Analisis Pasar Mobil Bekas: Mengapa Nissan Livina Kalah Populer Dibanding Mitsubishi Xpander?

Persaingan di pasar mobil bekas segmen Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) semakin ketat. Meskipun banyak diminati, tidak semua model memiliki daya tarik yang sama di mata konsumen. Salah satu contohnya adalah Nissan Livina, yang performanya dalam penjualan unit bekasnya tertinggal jauh dibandingkan dengan kembarannya, Mitsubishi Xpander.

Beberapa faktor diduga menjadi penyebab kurangnya minat terhadap Livina bekas. Andi, pemilik showroom mobil bekas Jordy Motor, menjelaskan bahwa harga jual kembali Livina cenderung lebih rendah dibandingkan Xpander. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh persepsi konsumen terhadap merek Nissan dan biaya perawatan suku cadang yang dianggap lebih mahal.

"Unitnya masih banyak beredar, tapi harga bekasnya pasti di bawah Xpander. Mungkin karena keluaran Nissan, sparepart-nya mahal," ujar Andi.

Selain itu, faktor desain juga memainkan peran penting. Bany, pemilik Garasi Bany, menuturkan bahwa sebagian besar peminat Livina bekas justru mencari model generasi lama. Hal ini mengindikasikan bahwa desain Livina yang saat ini beredar, yang memiliki kemiripan dengan Xpander, kurang berhasil menarik perhatian konsumen. Bany menambahkan bahwa popularitas Xpander yang sangat kuat juga menjadi tantangan tersendiri bagi Livina.

"Kebetulan minggu lalu ada yang kirim pesan bertanya soal Livina yang bodi Xpander, tapi itu baru sekali. Mungkin karena Xpander-nya juga terlalu kuat branding-nya, selain itu bodi kembar, jadi kalah," ucap Bany.

Secara umum, Mitsubishi Xpander menjadi LMPV bekas yang paling banyak dicari saat ini, diikuti oleh Toyota Avanza, Suzuki Ertiga, Livina, dan Daihatsu Xenia. Daya tarik Xpander terletak pada desainnya yang dianggap lebih menarik.

Berikut adalah beberapa faktor yang memengaruhi popularitas LMPV bekas:

  • Merek: Merek yang memiliki reputasi baik dan jaringan layanan purna jual yang luas cenderung lebih diminati.
  • Biaya Perawatan: Biaya suku cadang dan perawatan yang terjangkau menjadi pertimbangan penting bagi konsumen.
  • Desain: Desain yang menarik dan sesuai dengan selera pasar dapat meningkatkan daya tarik sebuah mobil.
  • Ketersediaan Suku Cadang: Ketersediaan suku cadang yang mudah dan terjangkau menjamin kelangsungan penggunaan mobil.
  • Harga Jual Kembali: Harga jual kembali yang stabil atau tinggi menjadi nilai tambah bagi pemilik mobil.

Harga mobil bekas LMPV bervariasi tergantung pada tahun pembuatan, kondisi kendaraan, dan kelengkapan dokumen. Calon pembeli disarankan untuk melakukan pengecekan menyeluruh sebelum memutuskan untuk membeli.