Elon Musk Kurangi Peran di Pemerintahan Trump Demi Tesla

Mogul teknologi Elon Musk, yang dikenal sebagai pendiri Tesla, dilaporkan akan mengurangi secara signifikan keterlibatannya dalam pemerintahan Presiden Donald Trump. Musk, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE), akan membatasi waktu kerjanya di departemen tersebut menjadi hanya satu atau dua hari per minggu. Langkah ini diambil di tengah tekanan yang meningkat pada Tesla dan kebutuhan Musk untuk memfokuskan energinya pada perusahaan mobil listriknya.

Menurut laporan, masa jabatan Musk sebagai Kepala DOGE juga akan berakhir pada akhir Mei. Pengurangan pengaruh Musk di DOGE memicu manuver cepat dari anggota kabinet Trump untuk mengamankan kembali kendali atas anggaran dan personel pemerintah. Para menteri kabinet secara aktif berupaya untuk mengurangi pengaruh staf DOGE di seluruh pemerintahan AS.

Perebutan Kendali Anggaran di Tengah Pengurangan Peran Musk

DOGE, yang dibentuk oleh Trump tak lama setelah menjabat, telah berupaya melakukan efisiensi anggaran pemerintah. Di bawah kepemimpinan Musk, lembaga ini telah memberhentikan ribuan pegawai negeri sipil dan mengurangi layanan kepada warga di seluruh pemerintahan federal. Langkah-langkah penghematan ini telah memicu ketidakpuasan di kalangan staf pemerintah. Beberapa sekretaris kabinet bahkan merasa bahwa operasi staf DOGE telah melanggar wewenang mereka dalam mengangkat dan memberhentikan pegawai negeri sipil.

Dengan berkurangnya pengaruh Musk, para sekretaris dan anggota kabinet Trump mendorong untuk mendapatkan kendali yang lebih besar atas anggaran di kementerian dan lembaga masing-masing. Sumber-sumber yang mengetahui situasi tersebut melaporkan bahwa para sekretaris kabinet secara konsisten mengupayakan kontrol yang lebih besar atas keputusan anggaran. Ketidakhadiran Musk sebagai kekuatan penyeimbang diperkirakan akan memuluskan jalan bagi upaya mereka untuk menerapkan pemotongan anggaran yang ditargetkan.

Otonomi Kabinet Meningkat

Konsekuensi utama dari perebutan kendali ini adalah peningkatan kewenangan yang diberikan kepada kabinet. Kepala lembaga atau menteri sekarang memiliki keputusan akhir mengenai proposal efisiensi mana yang akan dilanjutkan dan mana yang akan ditolak. Kabinet akan memiliki lebih banyak otonomi dan tidak lagi memerlukan persetujuan Musk untuk setiap keputusan.