Hari Angkutan Nasional: Transjatim Gratiskan Tarif, Warga Antusias Menyambut
Meriahkan Hari Angkutan Nasional, Transjatim Gratiskan Tarif
Pemerintah Provinsi Jawa Timur memberikan kabar gembira bagi para pengguna transportasi umum. Dalam rangka memperingati Hari Angkutan Nasional 2025, seluruh layanan Bus Transjatim di semua koridor digratiskan pada hari Kamis, 24 April 2025. Kebijakan ini disambut antusias oleh masyarakat, terutama para pelanggan setia Transjatim yang merasakan manfaat langsung dari layanan transportasi publik ini.
Marcellinus Sugiarto, seorang warga Surabaya yang sehari-hari menggunakan Transjatim untuk bepergian dari Surabaya ke Bangkalan, menyampaikan apresiasinya terhadap kebijakan ini. Ia menuturkan bahwa sejak kehadiran Transjatim, dirinya tidak lagi menggunakan sepeda motor untuk berangkat kerja. Dengan tarif reguler Rp 5.000 sekali jalan, Marcellinus merasa sangat terbantu karena biaya transportasi menjadi lebih terjangkau dan perjalanan lebih nyaman.
"Adanya Transjatim sangat membantu saya. Dulu harus naik motor, sekarang cukup bayar Rp 5.000 sudah sampai kantor di Bangkalan. Lebih murah dan tidak capek," ujarnya.
Dengan adanya program gratis tarif ini, Marcellinus dapat menghemat biaya transportasi yang bisa dialokasikan untuk keperluan lain. "Lumayan, bisa hemat Rp 10.000 untuk jajan anak," katanya.
Senada dengan Marcellinus, Nur Faishal, seorang pengusaha UMKM yang rutin menggunakan Transjatim dari Mojokerto ke Surabaya untuk mengangkut barang dagangan, berharap program serupa dapat diadakan lebih sering. Ia berharap pemerintah dapat mempertimbangkan untuk menggratiskan tarif Transjatim setidaknya seminggu sekali.
"Sebagai pelaku UMKM, biaya transportasi sangat berpengaruh. Kalau bisa gratis seminggu sekali, tentu sangat membantu mengurangi beban biaya angkut barang," ungkapnya.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Nyono, menjelaskan bahwa inisiatif pembebasan tarif Transjatim pada Hari Angkutan Nasional merupakan arahan langsung dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Langkah ini bertujuan untuk mendukung mobilitas masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur.
"Program ini juga merupakan implementasi dari Nawa Bhakti Satya, khususnya Jatim Akses, yang bertujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas layanan transportasi publik di Jawa Timur," jelas Nyono.
Namun, Nyono menegaskan bahwa kebijakan pembebasan tarif tidak berlaku untuk layanan Bus Transjatim Luxury. Tarif untuk Bus Transjatim Luxury tetap berlaku seperti biasa.
Saat ini, Bus Transjatim beroperasi di lima koridor yang mencakup wilayah Gerbangkertasusila (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo):
- Koridor 1: Sidoarjo - Surabaya - Gresik
- Koridor 2: Surabaya - Mojokerto
- Koridor 3: Mojokerto - Gresik
- Koridor 4: Gresik - Lamongan
- Koridor 5: Surabaya - Bangkalan
Bus Transjatim Luxury melayani rute Surabaya - Gresik - Lamongan - Sidoarjo dengan tarif antara Rp 15.000 hingga Rp 30.000 sekali jalan. Sementara itu, tarif untuk Bus Transjatim reguler tetap Rp 5.000 sekali jalan.