Situbondo Dorong Pembentukan Kecamatan Baluran Demi Optimalisasi Wisata Konservasi
Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, tengah menggagas pembentukan kecamatan baru yang dinamakan Kecamatan Baluran. Inisiatif ini bertujuan untuk mengoptimalkan potensi wisata di sekitar Taman Nasional Baluran, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, mengungkapkan bahwa pembentukan Kecamatan Baluran merupakan langkah strategis untuk memaksimalkan potensi wisata yang ada di wilayah timur Situbondo, khususnya Taman Nasional Baluran. Gagasan ini muncul saat Pemerintah Kabupaten Situbondo melakukan konsultasi dengan Pemerintah Kabupaten Bondowoso terkait pengembangan dan pemekaran wilayah administrasi. Bondowoso dinilai berhasil dalam mengembangkan Kecamatan Ijen sebagai identitas kedaerahan dan simbol daerah, sehingga menjadi studi kasus bagi Situbondo.
Dalam diskusi tersebut terungkap bahwa wilayah inti Taman Nasional Baluran saat ini berada dalam administrasi Desa Sumberwaru, salah satu desa terluas di Indonesia. Data menunjukkan bahwa kawasan ini menjadi daya tarik utama bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Pembentukan kecamatan baru diharapkan dapat mempercepat pengembangan wilayah dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.
Bupati Bondowoso, Abdul Hamid Wahid, menyambut baik kunjungan dari Pemerintah Kabupaten Situbondo. Ia menyatakan kesiapannya untuk bersinergi dalam berbagai bidang, termasuk pengembangan wisata dan kerjasama perguruan tinggi. Inisiatif "Selingkar Ijen" juga menjadi salah satu agenda kerjasama yang potensial.
Prosedur pemekaran kecamatan meliputi empat tahapan utama:
- Tahap Persiapan: Meliputi kajian kelayakan, penyusunan rencana induk kelayakan yang mencakup nama baru kecamatan, dan penyesuaian tata ruang.
- Tahap Rekomendasi: Memperoleh rekomendasi dari kepala desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan Gubernur Jawa Timur.
- Tahap Peraturan Daerah (Perda): Penetapan Perda setelah mendapat persetujuan DPRD dan Bupati. Perda harus mencakup batas wilayah dan nama kecamatan baru.
- Tahap Pelaksanaan: Pembentukan perangkat kecamatan baru, penataan infrastruktur dan fasilitas pendukung, serta penyesuaian dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pembentukan Kecamatan Baluran diharapkan dapat menjadi katalisator bagi pengembangan wisata konservasi di Taman Nasional Baluran, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat Situbondo. Dengan pengelolaan yang lebih terstruktur dan fokus, potensi wisata alam yang unik ini dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah.