Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, di bawah kepemimpinan Gubernur Pramono Anung, tengah berupaya untuk menekan biaya penyelenggaraan ajang balap mobil listrik Formula E atau Jakarta E-Prix yang akan digelar pada tahun 2025. Instruksi ini secara khusus ditujukan kepada PT Jakarta Propertindo (Jakpro), selaku BUMD yang bertanggung jawab dalam penyelenggaraan event internasional tersebut.

Gubernur Pramono Anung menegaskan bahwa negosiasi ulang kontrak dengan Formula E Operations (FEO) menjadi kunci utama dalam menekan biaya. Beliau menekankan pentingnya mencari harga yang lebih kompetitif, mengingat potensi manfaat yang dapat diraih Jakarta dari ajang ini. “Jika ingin perpanjangan kontrak, tentu saja biayanya harus lebih terjangkau. Kita harus berani menawar. Prinsipnya, saling membutuhkan,” ujarnya, Kamis (24/4/2025).

Lebih lanjut, Gubernur Pramono Anung menjelaskan bahwa setiap kegiatan yang diselenggarakan di Jakarta, termasuk Formula E, harus memberikan dampak positif dan kontribusi nyata bagi kemajuan kota dan kesejahteraan warganya. Beliau menekankan pentingnya prinsip efisiensi dan manfaat dalam setiap pengeluaran anggaran. “Semua kegiatan di Jakarta harus memberikan manfaat dan dampak positif bagi kemajuan kota. Tidak ada makan siang gratis,” tegasnya.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sendiri memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Formula E, karena melihat potensi ajang ini dalam mendorong pertumbuhan ekonomi hijau dan memperkuat posisi Jakarta sebagai destinasi wisata olahraga bertaraf internasional. Gelaran ini diharapkan dapat menarik wisatawan mancanegara dan meningkatkan investasi di sektor terkait.

Kontrak kerjasama antara FEO dan Jakpro sebelumnya telah berlangsung selama tiga tahun, sejak 2022 hingga 2024. Namun, pelaksanaan balapan pada tahun 2024 terpaksa ditunda karena bertepatan dengan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu). Total biaya komitmen untuk tiga tahun tersebut mencapai 36 juta poundsterling atau sekitar Rp 653 miliar untuk periode 2022-2024, yang kemudian dialihkan menjadi tahun 2025.

Sesuai jadwal yang telah ditetapkan, Formula E Jakarta 2025 akan diselenggarakan pada tanggal 21 Juni 2025 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara.

Berikut poin penting dalam persiapan Formula E Jakarta 2025:

• Negosiasi Kontrak: Pemprov DKI Jakarta meminta Jakpro untuk menegosiasikan ulang kontrak dengan FEO untuk mendapatkan harga yang lebih kompetitif.
• Manfaat dan Dampak: Setiap kegiatan di Jakarta, termasuk Formula E, harus memberikan manfaat dan dampak positif bagi kemajuan kota dan kesejahteraan warganya.
• Dukungan Pemprov: Pemprov DKI Jakarta memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Formula E karena potensi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi hijau dan memperkuat posisi Jakarta sebagai destinasi wisata olahraga internasional.
• Jadwal: Formula E Jakarta 2025 akan diselenggarakan pada tanggal 21 Juni 2025 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara.