Prioritaskan Liga Champions, PSG Siap Korbankan Rekor Tak Terkalahkan di Ligue 1 Kontra Nice

Paris Saint-Germain (PSG) menunjukkan sinyal kuat bahwa fokus utama mereka saat ini adalah Liga Champions, bahkan dengan mengorbankan potensi rekor tak terkalahkan di Ligue 1. Pelatih Luis Enrique secara terbuka menyatakan kesiapannya untuk merotasi pemain kunci saat menjamu Nice, Sabtu (26/4/2025) dini hari WIB, demi memastikan kesiapan tim menghadapi Arsenal di leg pertama semifinal Liga Champions.

PSG memang telah mengamankan gelar Ligue 1 musim 2024/2025 sejak jauh hari. Dominasi mereka di liga domestik tak terbantahkan, dengan catatan 24 kemenangan dan 6 hasil imbang tanpa sekalipun merasakan kekalahan. Namun, ambisi yang lebih besar, yaitu menjuarai Liga Champions, tampaknya menjadi prioritas utama.

Enrique mengakui bahwa rekor tak terkalahkan bukanlah tujuan utama timnya. Ia bahkan secara blak-blakan menyatakan akan merelakan kekalahan dari Nice jika hal itu bisa meningkatkan peluang PSG untuk melaju ke final Liga Champions. Pernyataan ini mengindikasikan bahwa beberapa pemain inti kemungkinan akan diistirahatkan atau dimainkan dengan menit bermain yang lebih sedikit saat melawan Nice.

"Gelar adalah tujuan utama kami. Jika saya yakin bahwa kalah dari Nice akan membawa kami ke final Liga Champions, saya akan melakukannya tanpa ragu," ujar Enrique, menekankan bahwa pertimbangan strategis lebih penting daripada sekadar menjaga rekor.

Meski demikian, Enrique juga menegaskan bahwa timnya akan tetap bermain dengan ambisi untuk meraih kemenangan di setiap pertandingan. Ia percaya bahwa para pemain yang diturunkan akan memberikan yang terbaik dan berusaha untuk meraih hasil positif melawan Nice. Kemenangan akan memberikan kepercayaan diri tambahan bagi tim saat bertandang ke markas Arsenal.

"Kami adalah tim yang ambisius, dan karena kami mampu memecahkan rekor (rekor tak terkalahkan di liga), saya pikir penting bagi kepercayaan diri kami untuk datang ke Arsenal dengan memberikan 100 persen," tambahnya. Artinya, meski rotasi pemain mungkin dilakukan, PSG tetap akan berusaha menampilkan performa terbaiknya di kandang sendiri.

Keputusan Enrique untuk memprioritaskan Liga Champions menunjukkan keseriusan PSG dalam mewujudkan ambisi mereka di kompetisi Eropa. Dengan mengelola kondisi fisik dan mental pemain dengan baik, mereka berharap dapat tampil optimal saat menghadapi Arsenal dan menjaga asa untuk meraih gelar Liga Champions pertama mereka.