Real Madrid meraih kemenangan tipis 1-0 atas Getafe dalam lanjutan kompetisi La Liga, dengan Arda Guler menjadi bintang berkat gol tunggalnya. Namun, bukan hanya gol yang membuat penampilan Guler menonjol. Dalam pertandingan yang berlangsung di Estadio Coliseum, Kamis (24/4/2025) dini hari WIB, pelatih Carlo Ancelotti memberikan peran berbeda kepada pemain muda asal Turki tersebut.

Ancelotti, yang sebelumnya lebih sering menempatkan Guler sebagai pemain sayap kanan atau gelandang serang, kali ini mencoba formasi 4-4-2 dengan menduetkan Guler bersama Aurelien Tchouameni di lini tengah. Keputusan ini ternyata membuahkan hasil positif, tidak hanya karena gol kemenangan yang dicetak Guler di menit ke-21, tetapi juga karena kontribusinya secara keseluruhan di lapangan.

Guler menunjukkan kelincahan dan kemampuan beradaptasi yang baik dengan bermain lebih ke dalam. Selain itu, ia juga aktif dalam membantu pertahanan dengan mencatatkan dua tekel sukses dan satu intersep. Saat menyerang, Guler mampu menciptakan tiga umpan kunci yang membahayakan gawang lawan. Penampilan impresif ini membuatnya mendapatkan rating 8,2 dari Whoscored, hanya kalah dari kiper Thibaut Courtois (8,5) di antara pemain Real Madrid lainnya.

Ancelotti sendiri mengakui bahwa Guler tampil sangat baik dalam peran barunya. Pelatih asal Italia itu bahkan berani memprediksi bahwa Guler memiliki potensi untuk menjadi seorang gelandang tengah di masa depan. "Dia bermain di tengah dan melakukannya dengan caranya sendiri, penampilan yang sangat bagus yang menunjukkan kualitas hebat dan rasa tenang," ujar Ancelotti, seperti dikutip dari situs resmi klub.

Ancelotti juga menjelaskan bahwa formasi 4-4-2 yang ia gunakan memberikan kesempatan bagi Guler untuk bermain lebih ke tengah. Dalam formasi 4-3-3, Guler juga bisa bermain di sisi dalam karena ia bekerja sangat keras. Meskipun mengakui bahwa Guler masih perlu meningkatkan agresivitas dalam duel, Ancelotti yakin bahwa pemain muda itu memiliki kualitas yang lengkap, tidak hanya dalam mencetak gol tetapi juga dalam aspek permainan lainnya.

"Masa depannya lebih mungkin berada di sana daripada bermain lebih ke depan. Mungkin sekarang terdengar gila untuk menganggapnya sebagai poros, tetapi ia jelas bisa memainkan peran itu di masa depan. Ia memiliki kualitas hebat dalam membangun permainan," tambah Ancelotti. Pernyataan ini mengindikasikan bahwa Ancelotti melihat potensi besar dalam diri Guler untuk berkembang menjadi seorang gelandang tengah yang handal di masa depan.

Dengan penampilan yang menjanjikan dan dukungan penuh dari pelatih, bukan tidak mungkin Arda Guler akan menjadi salah satu pemain kunci Real Madrid di lini tengah dalam beberapa tahun mendatang.

• Gol tunggal Guler mengamankan kemenangan Real Madrid atas Getafe.
• Ancelotti mencoba Guler sebagai gelandang tengah dalam formasi 4-4-2.
• Guler menunjukkan performa impresif dengan rating 8,2 dari Whoscored.
• Ancelotti memprediksi Guler memiliki potensi menjadi gelandang tengah di masa depan.