Pernikahan dalam Islam merupakan momen sakral yang dianjurkan, sebagaimana termaktub dalam Surah An-Nur ayat 32. Ayat ini menekankan pentingnya pernikahan bagi mereka yang mampu, dengan janji Allah SWT akan mencukupkan rezeki bagi mereka yang menikah karena mengikuti sunnah-Nya.

Akad nikah, atau ijab kabul, menjadi inti dari pernikahan, yaitu perjanjian suci antara calon suami dan wali nikah dari pihak perempuan. Ijab merupakan pernyataan dari wali atau wakilnya, sementara kabul adalah jawaban dari calon suami yang menunjukkan keridhaan dan kesediaannya untuk menerima pernikahan tersebut. Momen ini disaksikan oleh para saksi dan keluarga, sebagai bukti sahnya pernikahan secara agama dan hukum.

Setelah akad nikah selesai dilaksanakan, terdapat beberapa amalan yang dianjurkan bagi pengantin baru, salah satunya adalah membaca doa. Berikut adalah beberapa doa yang bisa diamalkan:

Doa Setelah Akad Nikah (Dibaca oleh Pengantin)

Doa ini memohon kebaikan dari Allah SWT atas diri pasangan dan berlindung dari segala keburukan yang mungkin terjadi.

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِهَا وَخَيْرِ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ

Arab Latin: Allahumma inni as'aluka min khairihaa wa khairimaa jabaltahaa 'alaih. Wa a'udzubika min syarrihaa wa syarrimaa jabaltaha 'alaih.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu kebaikan dirinya dan kebaikan yang Engkau tentukan atas dirinya. Dan aku berlindung kepada-Mu dari kejelekannya dan kejelekan yang Engkau tetapkan atas dirinya."

Doa untuk Pengantin (Dibaca oleh Tamu atau Keluarga)

Doa ini adalah bentuk ucapan selamat dan harapan agar Allah SWT memberkahi pernikahan serta menyatukan kedua mempelai dalam kebaikan.

بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِيْ خَيْرٍ

Arab Latin: Barakallahu laka wa baraka 'alaika wa jama'a bainakuma fii khairin

Artinya: "Mudah-mudahan Allah memberkahi engkau dalam segala hal (yang baik) dan mempersatukan kamu berdua dalam kebaikan"

Selain berdoa, ada pula anjuran untuk melaksanakan shalat sunnah setelah akad nikah. Shalat ini dilakukan sebanyak dua rakaat, baik setelah akad maupun sebelum berhubungan suami istri. Shalat ini menjadi wujud syukur atas nikmat pernikahan dan permohonan keberkahan dari Allah SWT.

Tata Cara Shalat Sunnah Setelah Akad Nikah:

1. Niat:

أُصَلَّى سُنَّةَ النِكَاحِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِي لِلَّهِ تَعَالَى اللَّهُ أَكْبَرُ

Arab Latin: Ushalli sunnatannikaahi rak'ataini ba'diatan lilllahi ta'allaa, Allahu Akbar.

Artinya: Aku berniat shalat sunnah setelah nikah dua rakaat karena Allah Ta'alaa, Allah Maha Besar.

1. Lakukan shalat dua rakaat seperti shalat sunnah pada umumnya.
2. Bacaan dan gerakan shalat sama seperti shalat sunnah biasa.

Dengan mengamalkan doa dan shalat sunnah setelah akad nikah, diharapkan pernikahan akan senantiasa diliputi keberkahan, kebahagiaan, dan keridhaan dari Allah SWT. Pernikahan bukan hanya sekadar ikatan duniawi, tetapi juga ibadah yang mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.