Eksplorasi Rasa: Seni *Pairing* Kopi yang Memikat di Surabaya
Di tengah geliat budaya kopi Surabaya, muncul sebuah tren yang lebih dari sekadar menikmati secangkir minuman hitam. Pairing kopi, sebuah seni memadukan kopi dengan makanan pendamping, kini menawarkan dimensi rasa yang baru dan mendalam bagi para penikmatnya.
Firdaus Adi Pambayu, Food & Beverage Manager Hotel Morazen Surabaya, melihat pairing kopi bukan hanya sebagai tren sesaat, melainkan sebuah platform untuk edukasi dan berbagi pengetahuan antara barista dan pecinta kopi. Tujuannya adalah memperluas pengalaman menikmati kopi, terutama jenis single origin yang kaya akan karakter rasa.
"Tujuan utama pairing kopi ini adalah memberikan pengalaman berbeda bagi para pecinta kopi di Surabaya," ujar Bayu. "Kami ingin belajar dan mengedukasi bersama, agar minum kopi, khususnya single origin, tidak hanya sekadar menikmati rasa kopinya saja."
Konsep pairing yang ditawarkan Hotel Morazen dirancang dengan cermat. Setiap hidangan dipilih untuk melengkapi dan menonjolkan karakter unik dari biji kopi yang berbeda. Sebagai contoh:
- Kopi Flores Bajawa, dengan sentuhan rasa cokelat dan kacang, dipadukan dengan chocolate nutty stick yang ringan agar tidak menutupi karakter asli kopi.
- Pemilihan pemanis juga diperhatikan, dengan menggunakan rock sugar, gula kristal yang dibuat secara manual selama 10 hari, untuk memberikan pengalaman yang berbeda dalam menikmati kopi atau teh.
Saat ini, Hotel Morazen memiliki koleksi 10 jenis biji kopi single origin. Setiap jenis kopi dapat dipadukan dengan berbagai hidangan, mulai dari kue kering, buah-buahan seperti stroberi dan lemon, hingga rock sugar. Kombinasi ini dirancang untuk menciptakan sensasi rasa baru dan memperkaya pemahaman tentang kopi.
"Saya sarankan, kopi dengan rasa buah lebih nikmat disajikan dingin. Sementara kopi dengan rasa cokelat dan kacang lebih cocok dinikmati panas," saran Bayu.
Firdaus dan timnya aktif mengadakan acara edukasi untuk mengenalkan esensi pairing kopi kepada para pecinta kopi di Surabaya. Mereka ingin menekankan bahwa menikmati kopi bukan hanya tentang rasa, tetapi juga tentang cerita dan pengalaman yang menyertainya.
"Semakin banyak orang yang teredukasi, semakin luas pula pemahaman tentang kopi," kata Bayu dengan antusias.
"Menikmati pairing kopi sangat cocok di sore hari yang mendung, tetapi semua kembali pada selera masing-masing," tutupnya.