Modifikasi Ekstrim Yamaha F1ZR Caltex: Rp 200 Juta untuk Sentuhan Kejuaraan

Yamaha F1ZR Caltex edisi 2001, motor legendaris yang erat kaitannya dengan sejarah balap road race nasional, telah menjelma menjadi sebuah karya modifikasi yang luar biasa di tangan Yudistira Rachman, pemilik bengkel YR2Stroke. Proyek modifikasi ini menelan biaya fantastis mencapai Rp 200 juta, sebuah angka yang mencerminkan penggunaan komponen-komponen premium dan langka. Biaya tersebut tidak hanya meliputi harga motor basisnya yang sudah tergolong tinggi, melainkan juga investasi besar pada setiap detail modifikasi yang dilakukan. Mengapa harga modifikasi ini begitu tinggi? Jawabannya terletak pada pemilihan material dan komponen yang digunakan, yang sebagian besar merupakan barang langka dan berkualitas tinggi.

Salah satu kunci peningkatan biaya adalah penggunaan material titanium pada sejumlah komponen vital. Spion, knalpot, footstep depan-belakang, dan kick starter semuanya dibuat dari titanium. Material ini dipilih bukan hanya karena tampilannya yang mewah dan premium, tetapi juga karena bobotnya yang ringan dan kekuatannya yang luar biasa, dua faktor krusial dalam dunia modifikasi motor untuk performa maksimal. Tidak hanya itu, blok mesin pun telah mengalami peningkatan signifikan dengan penggunaan blok mesin billet dari duralium, sebuah material ringan dan tahan lama yang biasa digunakan pada motor-motor kontes tingkat tinggi. Penggunaan material ini turut menyumbang kepada pengurangan bobot keseluruhan motor tanpa mengorbankan kekuatan dan performa mesin. Kemewahan modifikasi ini diperkuat lagi dengan penggunaan lapisan karbon pada bodi motor, baik di bagian luar maupun dalam. Yudis, sang modifikator, menjelaskan bahwa penggunaan karbon pada bagian dalam merupakan hal yang membedakan, menambah biaya yang signifikan dibandingkan hanya melapisi bagian luar saja. Biaya karbon saja, menurutnya, sudah mencapai kisaran Rp 14 juta.

Sentuhan-sentuhan istimewa lainnya yang turut mendorong biaya modifikasi hingga mencapai angka fantastis ini antara lain penggunaan sokbreker Daytona R-Spec, komponen langka yang sudah tidak diproduksi lagi dan hanya tersedia dalam kondisi New Old Stock (NOS), sebuah keistimewaan yang menambah nilai historis dan kelangkaan komponen tersebut. Sistem pengereman pun tak luput dari sentuhan premium dengan penggunaan komponen dari Accossato, produsen asal Italia yang terkenal dengan kualitas dan performa pengeremannya yang tinggi. Master rem Aurora melengkapi sistem pengereman ini, memastikan presisi dan pakem yang optimal. Yudis menegaskan bahwa harga tinggi modifikasi ini bukan semata-mata karena bahan dasar motornya, melainkan karena komponen-komponen eksklusif yang digunakan. Komponen-komponen tersebut bukanlah untuk dijual, tetapi khusus diperuntukkan untuk kompetisi modifikasi.

Modifikasi ini mengusung konsep hedon kontes, sebuah pendekatan yang mengutamakan estetika dan performa maksimal. Dengan kata lain, ini bukanlah sekadar modifikasi untuk tampilan, tetapi juga peningkatan performa yang signifikan. Penggunaan material-material premium dan komponen-komponen langka ini tidak hanya meningkatkan nilai estetika motor, tetapi juga mencerminkan dedikasi dan keahlian Yudistira Rachman dalam mengubah Yamaha F1ZR Caltex ini menjadi sebuah karya seni yang bernilai tinggi di dunia modifikasi roda dua. Harga bahan F1ZR Caltex sendiri, kata Yudis, berkisar antara Rp 20 juta hingga Rp 30 juta, bergantung pada kondisi motor.