Dominasi Perempuan di Jajaran ASN Gorontalo: Fenomena Tertinggi di Indonesia

Provinsi Gorontalo mencatatkan sebuah fenomena unik dalam struktur kepegawaiannya. Data terbaru menunjukkan bahwa sekitar 70 persen dari total 31.898 Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah tersebut adalah perempuan. Angka ini menjadikan Gorontalo sebagai provinsi dengan proporsi ASN perempuan tertinggi di seluruh Indonesia.

Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Zudan Arif Fakrulloh, mengungkapkan fakta ini saat meresmikan kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) BKN di Gorontalo. Zudan mengapresiasi pencapaian Gorontalo dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan untuk berkontribusi dalam pemerintahan.

Selain dominasi perempuan, Zudan juga menyoroti tingkat pendidikan ASN di Gorontalo yang tergolong tinggi. Sekitar 80 persen ASN di provinsi ini telah menyelesaikan pendidikan sarjana (S1). Hal ini membuka peluang lebar bagi pengembangan kapasitas ASN melalui pendidikan lanjutan ke jenjang S2 dan S3.

Lebih lanjut, Zudan memuji Pemerintah Provinsi Gorontalo atas implementasi manajemen talenta dalam pengelolaan ASN. Gorontalo menjadi salah satu dari sedikit daerah di Indonesia yang telah menerapkan sistem ini. Dari total 602 lembaga, termasuk Pemerintah Daerah, baru sekitar 45 yang telah mengadopsi manajemen talenta.

Zudan menjelaskan bahwa dengan manajemen talenta, pengisian jabatan kosong dapat dilakukan dengan cepat dan efisien. Sebagai contoh, ketika seorang Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) pensiun, penggantinya dapat segera dilantik setelah dilaporkan ke BKN. Hal ini memastikan kelangsungan operasional pemerintahan dan pelayanan publik.

Zudan berharap agar Gorontalo dapat menjadi proyek percontohan nasional dalam penerapan manajemen talenta. Ia mendorong seluruh pemerintah daerah di tingkat kabupaten/kota untuk mengadopsi sistem ini secara menyeluruh. Kesiapan infrastruktur di Gorontalo, termasuk gedung UPT BKN yang baru, dianggap sebagai modal penting untuk mewujudkan hal tersebut.

Berikut adalah beberapa poin penting yang disoroti oleh Kepala BKN terkait ASN di Gorontalo:

  • Dominasi Perempuan: 70% ASN adalah perempuan, tertinggi di Indonesia.
  • Tingkat Pendidikan Tinggi: 80% ASN bergelar S1.
  • Manajemen Talenta: Implementasi yang baik menjadi contoh nasional.
  • Infrastruktur Memadai: Gedung UPT BKN baru mendukung asesmen kompetensi.