Chery Unjuk Gigi Keamanan Kendaraan Lewat Uji Tabrak Terbuka di Wuhu
Chery Buktikan Kualitas Keamanan Kendaraan Melalui Demonstrasi Uji Tabrak di Wuhu
Wuhu, China – Chery Automobile baru-baru ini membuka fasilitas uji tabrak atau crash test mereka yang berlokasi di Wuhu, China, bagi sejumlah media, konsumen, serta perwakilan dealer dari berbagai negara. Inisiatif ini memberikan kesempatan langka untuk menyaksikan secara langsung bagaimana Chery menguji dan mengembangkan aspek keselamatan pada kendaraan mereka.
Fasilitas uji tabrak merupakan jantung dari pengembangan kendaraan modern. Di tempat ini, berbagai skenario kecelakaan disimulasikan untuk menguji ketahanan struktur kendaraan serta efektivitas fitur keselamatan. Uji tabrak meliputi simulasi tabrakan frontal, samping, belakang, dan bahkan rollover atau terguling.
Pentingnya Uji Tabrak dalam Pengembangan Kendaraan
Uji tabrak bukan hanya tentang menghancurkan mobil. Lebih dari itu, ini adalah proses ilmiah untuk mengevaluasi bagaimana sebuah kendaraan bereaksi terhadap benturan. Data yang dikumpulkan dari uji tabrak digunakan untuk:
- Menganalisis deformasi bodi kendaraan
- Menguji kinerja crumple zone (zona remuk) yang dirancang untuk menyerap energi benturan
- Memastikan efektivitas sistem keselamatan aktif dan pasif seperti airbag dan sabuk pengaman
- Memastikan kekuatan rangka penguat kabin.
Xu Youzhong, Chief Engineer Chery Automobile, menjelaskan bahwa fasilitas ini telah beroperasi selama 15 tahun. "Fasilitas ini dibangun untuk menguji keandalan setiap kendaraan yang kami produksi. Berbagai pengujian dilakukan dengan standar tertentu untuk mengukur dampak dari sebuah tabrakan," ungkap Youzhong.
Demonstrasi Uji Tabrak yang Mengesankan
Dalam kesempatan tersebut, Chery mendemonstrasikan dua jenis uji tabrak: tabrak depan dan rollover. Uji tabrak depan dilakukan dengan mensimulasikan tabrakan head-on antara dua unit Chery Tiggo 9. Kedua mobil melaju dengan kecepatan 56 km/jam sebelum bertumbukan.
Di dalam setiap mobil terdapat dummy atau manekin yang dirancang untuk mereplikasi anatomi manusia. Data dari sensor pada dummy digunakan untuk mengukur tingkat cedera yang mungkin dialami oleh penumpang dalam kecelakaan sesungguhnya.
Setelah tabrakan, para pengunjung diizinkan untuk memeriksa langsung kondisi mobil. Hasilnya cukup impresif. Pilar A dan B tetap kokoh, tidak ada kebocoran cairan, dan kaca depan tetap utuh. Airbag mengembang dengan sempurna, dan pintu depan dapat dibuka dengan mudah.
Uji Rollover yang Mendebarkan
Uji rollover atau terguling juga tak kalah menegangkan. Mobil melaju di atas rel dengan kecepatan 65 km/jam, kemudian sebuah rintangan membuat mobil terbalik. Mobil terpelanting dan terseret sejauh 20 meter dalam posisi terbalik.
Sekali lagi, hasilnya menunjukkan kualitas konstruksi Chery Tiggo 9. Tidak ada api, kaca tetap utuh, dan tidak ada kebocoran cairan. Meskipun atap mobil penyok, Pilar A masih dalam kondisi baik, sementara Pilar B dan C tetap stabil.
Kunjungan ke fasilitas uji tabrak Chery ini memberikan wawasan berharga tentang betapa seriusnya pabrikan mobil ini dalam mengembangkan kendaraan yang aman. Demonstrasi ini juga membuktikan komitmen Chery untuk terus meningkatkan kualitas dan keandalan produk mereka.