Prioritaskan Pelayanan Jemaah Haji, Menteri Agama Ingatkan Petugas untuk Fokus Bertugas
Menteri Agama, Nasaruddin Umar, menekankan pentingnya pelayanan prima bagi seluruh jemaah haji Indonesia, mulai dari embarkasi di tanah air hingga kedatangan di Tanah Suci. Penegasan ini disampaikan dalam Rapat Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji yang diadakan secara hybrid, Jumat (25/4/2025).
"Saya ingin mengingatkan dan menegaskan kembali, agar kita semua, dan seluruh petugas haji agar berfokus melayani jemaah," ujar Menteri Agama, menekankan bahwa fokus utama petugas adalah memberikan pelayanan terbaik kepada para jemaah. Beliau meminta agar seluruh petugas menyambut jemaah dengan senyum dan memberikan energi positif sejak awal keberangkatan. Pelayanan yang diberikan harus merata dan tanpa diskriminasi, tanpa memandang asal daerah jemaah. "Jangan ada diskriminasi pelayanan. Semua jemaah adalah tamu Allah yang harus dihormati dan dilayani dengan optimal," tegasnya.
Menteri Agama menekankan bahwa seluruh petugas haji harus mengutamakan kepentingan jemaah agar perjalanan haji berjalan aman, nyaman, dan membawa kemabruran. Beliau mengingatkan agar petugas tidak bersikap egois dan lebih fokus pada ibadah pribadi setelah tiba di Tanah Suci.
"Petugas haji jangan egois, ketika sampai tanah suci sibuk dengan ibadah (personal) saja. Misalnya, berhasil baca Qur'an lima juz dalam sehari. Petugas dikirim ke sana bukan untuk itu, tapi untuk melayani jemaah," jelasnya. Menteri Agama menegaskan bahwa petugas haji tidak boleh hanya mencari pahala melalui ibadah pribadi dan mengabaikan jemaah. Menurutnya, tindakan tersebut tidak akan mendatangkan pahala, melainkan dosa.
Selain itu, Menteri Agama juga meminta agar pemberangkatan perdana jemaah gelombang I menjadi momentum yang istimewa. Untuk itu, ia mendorong pelibatan kepala daerah, DPRD, dan instansi terkait dalam pelepasan jemaah. Persiapan yang matang, termasuk antisipasi terhadap cuaca buruk seperti hujan, juga menjadi perhatian utama. "Ciptakan suasana khidmat dan meriah. Siapkan antisipasi jika hujan, termasuk tenda untuk para tamu undangan. Kesan awal ini penting," terangnya.
Sesuai dengan Rencana Perjalanan Haji (RPH), jemaah haji gelombang I dijadwalkan memasuki asrama haji pada tanggal 1 Mei 2025, dan akan diberangkatkan ke Tanah Suci pada tanggal 2 Mei 2025.