Eksplorasi Rasa: Sensasi Kesegaran dalam 5 Minuman Ikonik Bangka Belitung

Bangka Belitung, sebuah provinsi kepulauan yang terletak di timur Sumatera, tidak hanya kaya akan warisan budaya yang unik, tetapi juga menawarkan beragam kuliner yang menggugah selera. Di antara kekayaan kulinernya, terdapat sejumlah minuman khas yang menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan dan penikmat rasa.

Terletak di persimpangan budaya Melayu dan Tionghoa, Bangka Belitung telah mengembangkan tradisi kuliner yang khas, yang tercermin dalam pilihan minuman yang segar dan inovatif. Dari es yang menyegarkan hingga minuman tradisional yang menenangkan, setiap tegukan menawarkan pengalaman rasa yang tak terlupakan. Mari kita telusuri lima minuman ikonik yang wajib dicoba saat mengunjungi Bangka Belitung.

1. Es Jeruk Kunci: Kesegaran Jeruk Lokal

Es Jeruk Kunci adalah minuman menyegarkan yang terbuat dari jeruk kunci, varietas jeruk kecil yang tumbuh subur di Pulau Bangka. Meskipun penampilannya mirip dengan jeruk nipis, jeruk kunci memiliki rasa yang unik, sedikit lebih manis dan kurang asam. Minuman ini dibuat dengan memeras jeruk kunci, menambahkan es batu, gula, dan air secukupnya.

Ciri khas Es Jeruk Kunci terletak pada penambahan biji selasih, yang memberikan tekstur yang unik dan meningkatkan kesegaran minuman. Biji selasih tidak hanya menambah dimensi visual tetapi juga memberikan sensasi dingin yang menyenangkan.

2. Es Kacang Merah: Warisan Kuliner Tionghoa

Es Kacang Merah adalah hidangan penutup beku yang populer di Bangka Belitung, diadaptasi dari kuliner Tionghoa. Es Kacang Merah Bangka Belitung memiliki ciri khasnya sendiri, dengan berbagai macam topping yang memperkaya rasa dan tekstur. Seporsi es kacang merah terdiri dari:

  • Kacang merah yang direbus hingga empuk
  • Cincau hitam
  • Cendol
  • Kolang-kaling
  • Tape singkong
  • Kelapa muda parut

Salah satu tempat terkenal untuk menikmati Es Kacang Merah adalah di Kedai Es Ayong, yang telah berdiri sejak tahun 1970-an. Kedai ini terkenal dengan porsi es kacang merahnya yang melimpah dan rasa yang otentik.

3. Tew Fu Sui: Susu Kedelai Khas Bangka

Tew Fu Sui, atau Tai Fu Sui, adalah minuman tradisional yang terbuat dari kacang kedelai yang dihaluskan dan direbus dengan gula. Minuman ini mirip dengan susu kedelai, tetapi memiliki tekstur yang lebih kental dan rasa yang lebih kaya.

Tew Fu Sui dapat dinikmati dalam keadaan hangat atau dingin, tergantung pada preferensi dan cuaca. Saat cuaca panas, Tew Fu Sui dingin sangat menyegarkan, sedangkan saat cuaca dingin, Tew Fu Sui hangat memberikan kehangatan dan kenyamanan.

Minuman ini sering disajikan sebagai bagian dari percakapan atau pertemuan keluarga, bersama dengan otak-otak sebagai pelengkap.

4. Es Campur Pelangi: Warna-warni Kesegaran

Es Campur Pelangi adalah minuman penutup yang populer karena penampilannya yang menarik dan rasanya yang manis dan menyegarkan. Nama "pelangi" merujuk pada warna-warni cerah yang berasal dari pewarna makanan yang ditambahkan ke serutan es.

Es Campur Pelangi biasanya terdiri dari:

  • Serutan es berwarna-warni
  • Cincau hitam
  • Potongan alpukat
  • Berbagai jenis kacang

Resto Anggrek adalah salah satu tempat terkenal untuk menikmati Es Campur Pelangi di Bangka Belitung. Resep es campur di restoran ini telah diwariskan secara turun temurun sejak tahun 1982.

5. Es Tula: Kelezatan Santan dan Gula Merah

Es Tula adalah minuman tradisional yang terbuat dari santan, kacang-kacangan, potongan jelly, cincau, dan parutan kelapa, yang disiram dengan sirup gula merah. Kombinasi santan dan gula merah menciptakan rasa manis, lembut, dan creamy yang membuat ketagihan.

Es Tula sangat populer di Pulau Bangka dan dapat ditemukan di berbagai daerah, termasuk di Jakarta. Pedagang Es Tula sering berjualan di pinggir jalan dengan gerobak sederhana, menawarkan minuman segar dan lezat dengan harga yang terjangkau.