Hujan Deras dan Angin Kencang Sebabkan Genangan di Area Kedatangan Bandara Pattimura
Hujan deras yang disertai angin kencang melanda Kota Ambon beberapa waktu lalu mengakibatkan area lobi kedatangan Bandara Pattimura tergenang air. Kejadian ini sempat terekam dalam video amatir yang kemudian beredar luas, memperlihatkan petugas bandara berupaya membersihkan genangan yang masuk ke dalam area hall.
Menurut Rahmat Sugeng Widiananda, Legal Compliance and Stakeholder Relations Department Head Bandara Pattimura Ambon, genangan air tersebut disebabkan oleh cuaca ekstrem. Angin kencang yang berhembus kencang menyebabkan air masuk ke area kedatangan bandara. Meskipun demikian, Rahmat memastikan bahwa pelayanan di bandara segera pulih setelah petugas dengan sigap mengatasi genangan air tersebut. Ia juga menambahkan bahwa intensitas hujan saat itu sangat tinggi, dengan kecepatan angin mencapai 17 knot, yang menjadi faktor utama penyebab air masuk ke dalam bangunan bandara.
Lebih lanjut, Rahmat menjelaskan bahwa masuknya air bukan disebabkan oleh kebocoran atap, melainkan karena air terdorong dari talang air di sisi bangunan akibat debit air hujan yang besar dan hembusan angin yang kuat. Menurutnya, peristiwa ini merupakan kejadian pertama kali selama delapan bulan ia bertugas di Bandara Pattimura.
Selain menyebabkan genangan air di area bandara, cuaca buruk ini juga sempat mengakibatkan penundaan (delay) pada sejumlah penerbangan. Meskipun demikian, pihak bandara tetap memberikan pelayanan kepada para penumpang yang terdampak, termasuk menyediakan makanan dan minuman ringan sebagai kompensasi atas keterlambatan tersebut.
Sebagai langkah antisipasi untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang, Bandara Pattimura telah mengambil langkah-langkah preventif. Salah satunya adalah dengan memasang penghalang air tambahan di sela-sela talang atap. Tujuannya adalah untuk meminimalkan risiko air rembesan akibat curah hujan yang tinggi.