Aktivis Mahasiswa UNS Terjatuh Saat Panjat Tebing di Pantai Siung, Gunungkidul
Insiden menimpa seorang anggota mahasiswa pencinta alam (Mapala) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, NM (24), saat melakukan aktivitas panjat tebing di kawasan Pantai Siung, Gunungkidul, Yogyakarta pada hari Sabtu, 26 April 2025. Kejadian ini berlangsung di Tebing Blok D, sebuah lokasi populer di kalangan pemanjat tebing yang terletak di Purwodadi, Tepus.
Menurut keterangan Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi I Pantai Wediombo, Sunu Handoko Bayu Sagara, peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. NM, bersama rombongan Mapala UNS, tengah menjalankan program latihan panjat tebing rutin. Diduga kuat, insiden bermula ketika korban mengalami kram pada bagian kaki. Kondisi ini diperparah dengan dugaan miskomunikasi antara korban dengan tim pengaman yang bertugas memegang tali di bagian bawah tebing. Akibatnya, NM kehilangan keseimbangan dan terjatuh dari ketinggian.
Akibat insiden tersebut, NM mengeluhkan rasa sakit pada bagian tulang ekornya. Tim Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi I Pantai Wediombo segera bertindak cepat melakukan evakuasi terhadap korban. Proses evakuasi dilakukan dengan bantuan rekan-rekan korban dari Mapala UNS. Setelah berhasil dievakuasi, NM langsung dibawa ke Puskesmas II Tepus untuk mendapatkan pemeriksaan medis lebih lanjut.
Setelah dilakukan pemeriksaan intensif oleh petugas medis Puskesmas II Tepus, dipastikan bahwa NM tidak mengalami luka serius. Korban diperbolehkan pulang setelah mendapatkan penanganan awal. Insiden ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dan koordinasi yang baik dalam setiap aktivitas panjat tebing, serta perlunya persiapan fisik dan mental yang matang sebelum memulai kegiatan ekstrem.