Pemprov Jatim Fokus Kemandirian Bangsa Melalui Retreat Pejabat Tinggi di Batu

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengumpulkan 72 pejabat tinggi Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam sebuah retreat yang diadakan di Kota Batu. Acara ini bertujuan untuk memantapkan komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan kemandirian bangsa, dengan fokus utama pada transisi energi hijau, swasembada pangan, dan penguatan ekonomi di tingkat pedesaan.

Dalam arahannya, Khofifah menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar berbagai sektor untuk mencapai tujuan-tujuan strategis tersebut. Ia mendorong seluruh pejabat untuk aktif mencari solusi inovatif dan kreatif dalam menghadapi tantangan pembangunan yang ada. Salah satu poin penting yang ditekankan adalah percepatan transisi energi dari sumber fosil ke energi terbarukan. Khofifah meminta seluruh dinas terkait, termasuk Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) serta Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), untuk mengidentifikasi dan mendorong perusahaan-perusahaan besar di Jawa Timur agar segera beralih menggunakan panel surya dan sumber energi terbarukan lainnya.

Swasembada pangan juga menjadi agenda prioritas dalam retreat ini. Khofifah menjelaskan bahwa Jawa Timur memiliki potensi besar untuk menjadi lumbung pangan nasional, bahkan mampu memenuhi kebutuhan ekspor. Ia mengapresiasi capaian Jawa Timur sebagai provinsi dengan luas tanam terluas di Indonesia, yang merupakan hasil kerja keras dan sinergi seluruh pihak, termasuk dukungan dari TNI dan Polri. Khofifah juga menyinggung rencana ekspor beras ke Malaysia dan komitmen untuk mendukung swasembada gula nasional, mengingat produktivitas gula di Jawa Timur jauh melampaui rata-rata nasional.

Lebih lanjut, Khofifah memberikan perhatian khusus pada penguatan ekonomi masyarakat di tingkat pedesaan. Ia menyatakan dukungan penuh terhadap program Koperasi Desa Merah Putih yang dikoordinasi oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan. Program ini diharapkan dapat menciptakan sumber-sumber ekonomi baru di desa, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan berkontribusi signifikan dalam menurunkan angka kemiskinan di pedesaan. Khofifah juga menginstruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Jatim untuk aktif berkontribusi dengan ide-ide ekonomi kreatif dan memiliki referensi inovasi guna mendorong kemajuan ekonomi di seluruh wilayah Jawa Timur.

Berikut adalah poin-poin penting yang dibahas dalam retreat tersebut:

  • Transisi Energi Hijau: Mempercepat konversi dari energi fosil ke energi terbarukan melalui penggunaan panel surya dan sumber energi ramah lingkungan lainnya.
  • Swasembada Pangan: Meningkatkan produktivitas pertanian dan perkebunan untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri dan ekspor.
  • Penguatan Ekonomi Desa: Mendukung program Koperasi Desa Merah Putih untuk menciptakan sumber-sumber ekonomi baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
  • Inovasi Ekonomi: Mendorong seluruh OPD untuk berinovasi dan menciptakan solusi ekonomi kreatif untuk meningkatkan daya saing Jawa Timur.

Dengan adanya retreat ini, diharapkan seluruh pejabat tinggi Pemprov Jatim semakin solid dan memiliki pemahaman yang sama dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan Jawa Timur yang lebih mandiri dan sejahtera.