Memahami Ayat Sajdah: Jumlah dan Makna dalam Al-Qur'an

Dalam Al-Qur'an, terdapat ayat-ayat tertentu yang dikenal sebagai ayat sajdah. Ayat-ayat ini, ketika dibaca atau didengar, dianjurkan bagi seorang Muslim untuk melakukan sujud tilawah sebagai bentuk penghormatan dan kepatuhan kepada Allah SWT. Sujud tilawah ini merupakan sunnah, sebagaimana yang diriwayatkan dari Umar bin Khattab RA, yang pernah melakukan sujud saat membaca surat An Nahl di atas mimbar pada hari Jumat. Pada Jumat berikutnya, beliau menjelaskan bahwa sujud tilawah tidaklah wajib, tetapi merupakan tindakan yang baik bagi yang melakukannya.

Jumlah ayat sajdah dalam Al-Qur'an adalah lima belas. Ayat-ayat ini tersebar di berbagai surah, masing-masing dengan makna dan konteks yang mendalam. Berikut adalah daftar lengkap ayat sajdah tersebut:

  • Surat Al A'raf Ayat 206: Ayat ini menekankan bahwa makhluk di sisi Allah tidak enggan menyembah-Nya, senantiasa bertasbih, dan hanya kepada-Nya mereka bersujud.

  • Surat Ar Ra'd Ayat 15: Ayat ini menjelaskan bahwa semua yang ada di langit dan di bumi bersujud kepada Allah, baik dengan sukarela maupun terpaksa, termasuk bayang-bayang mereka di waktu pagi dan petang.

  • Surat An Nahl Ayat 50: Ayat ini menggambarkan rasa takut makhluk kepada Tuhan mereka yang berkuasa di atas mereka dan ketaatan mereka dalam melaksanakan perintah-Nya.

  • Surat Al Isra' Ayat 109: Ayat ini menceritakan bagaimana orang-orang yang beriman menyungkurkan wajah mereka sambil menangis dan bertambah khusyuk ketika mendengar ayat-ayat Allah.

  • Surat Maryam Ayat 58: Ayat ini menyebutkan tentang para nabi dari keturunan Adam, Nuh, Ibrahim, dan Israil (Yakub) yang tunduk sujud dan menangis ketika dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pengasih.

  • Surat Al Hajj Ayat 18: Ayat ini menerangkan bahwa semua yang ada di langit dan di bumi bersujud kepada Allah, termasuk matahari, bulan, bintang, gunung-gunung, pohon-pohon, hewan-hewan, dan banyak manusia. Namun, ada pula manusia yang pantas mendapatkan azab.

  • Surat Al-Hajj Ayat 77: Ayat ini menyerukan kepada orang-orang beriman untuk rukuk, sujud, menyembah Tuhan, dan berbuat kebaikan agar mereka beruntung.

  • Surat Al Furqan Ayat 60: Ayat ini menggambarkan penolakan orang-orang kafir yang enggan sujud kepada Yang Maha Penyayang, bahkan perintah sujud itu menambah mereka jauh dari iman.

  • Surat An Naml Ayat 26: Ayat ini menegaskan bahwa Allah adalah satu-satunya Tuhan yang memiliki 'Arsy yang agung.

  • Surat As Sajdah Ayat 15: Ayat ini menjelaskan bahwa orang-orang yang beriman dengan ayat-ayat Allah adalah mereka yang menyungkur sujud, bertasbih, dan memuji Tuhannya ketika diperingatkan dengan ayat-ayat tersebut, tanpa menyombongkan diri.

  • Surat Fussilat Ayat 38: Ayat ini menyatakan bahwa jika orang-orang kafir menyombongkan diri, maka para malaikat di sisi Tuhan senantiasa bertasbih kepada-Nya pada malam dan siang hari tanpa pernah jemu.

  • Surat Sad Ayat 24: Ayat ini menceritakan kisah Nabi Dawud AS yang memohon ampunan kepada Tuhannya, lalu menyungkur sujud dan bertobat.

  • Surat An Najm Ayat 62: Ayat ini memerintahkan untuk bersujud kepada Allah dan menyembah-Nya.

  • Surat Al Insyiqaq Ayat 21: Ayat ini mencela orang-orang kafir yang tidak mau bersujud ketika dibacakan Al-Qur'an kepada mereka.

  • Surat Al 'Alaq Ayat 19: Ayat ini melarang untuk patuh kepada orang yang menghalangi dari kebaikan dan memerintahkan untuk sujud serta mendekatkan diri kepada Allah.

Meskipun terdapat perbedaan pendapat mengenai beberapa ayat, seperti Surat Sad ayat 24 yang menurut Imam Jalalludin As Suyuty tidak termasuk ayat sajdah, mayoritas ulama sepakat bahwa terdapat lima belas ayat sajdah dalam Al-Qur'an. Memahami ayat-ayat ini dan mengamalkan sujud tilawah ketika mendengarnya merupakan bagian dari penghormatan terhadap Al-Qur'an dan upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.