PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk mengumumkan perubahan signifikan dalam susunan dewan komisarisnya. Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada hari Jumat, 25 April lalu. Salah satu poin utama dari RUPST tersebut adalah penunjukan Irfan Setiaputra, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, sebagai Komisaris Utama (Komut) sekaligus Komisaris Independen.

Selain Irfan Setiaputra, wajah-wajah baru juga menghiasi jajaran komisaris Ancol. Sutiyoso, mantan Gubernur DKI Jakarta, turut bergabung dalam dewan komisaris. Kejutan lain datang dari dunia hiburan, dengan ditunjuknya komedian Lies Hartono, yang lebih dikenal dengan nama panggung Cak Lontong, sebagai komisaris.

Daniel Windriatmoko, Corporate Communication Pembangunan Jaya Ancol, menjelaskan bahwa perubahan dalam susunan dewan komisaris ini bertujuan untuk memperkuat pengawasan dan strategi bisnis perusahaan di masa depan. "RUPST menyetujui pergantian anggota Dewan Komisaris untuk memperkuat pengawasan dan strategi bisnis ke depan," ujarnya dalam keterangan tertulis yang disampaikan pada Minggu, 27 April.

Pergantian ini juga menandai berakhirnya masa jabatan Sofyan Abdul Djalil dan Henky Wijaya sebagai komisaris. Sofyan Abdul Djalil, yang sebelumnya menjabat sebagai Komut dan Komisaris Independen, serta Henky Wijaya, yang sebelumnya menjadi komisaris, telah mengajukan pengunduran diri dari posisi mereka.

Berdasarkan informasi yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), perseroan telah menerima surat pengunduran diri Henky Wijaya pada tanggal 24 April. Sementara itu, surat pengunduran diri Sofyan Djalil diterima sehari setelahnya, pada tanggal 25 April.

Berikut adalah susunan lengkap Dewan Komisaris dan Direksi Ancol terbaru:

Dewan Komisaris:

• Komisaris Utama dan Komisaris Independen: Irfan Setiaputra
• Komisaris: Lies Hartono (Cak Lontong)
• Komisaris: Sutiyoso

Direksi:

• Direktur Utama: Winarto
• Direktur: Cahyo Satriyo Prakoso
• Direktur: Daniel Nainggolan
• Direktur: Eddy Prastiyo