Gangguan Sinyal KRL di Jalur Kebayoran - Palmerah Sebabkan Penumpukan Penumpang

PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) melaporkan adanya gangguan pada sistem sinyal jalur kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek pada Jumat sore, 7 Maret 2025, sekitar pukul 17.12 WIB. Gangguan tersebut terjadi di antara Stasiun Kebayoran dan Palmerah, serta turut berdampak pada jalur antara Stasiun Kebayoran dan Pondok Ranji. Meskipun KCI menyatakan bahwa gangguan tersebut sedang dalam penanganan petugas, namun dampaknya signifikan terasa oleh para pengguna jasa KRL, terutama di Stasiun Tanah Abang. Laporan dari berbagai pengguna media sosial menunjukkan adanya penumpukan penumpang yang cukup padat di peron stasiun tersebut, dengan kondisi penumpang yang berdesakan menunggu kedatangan kereta.

KCI dalam keterangan resminya di media sosial hanya menyebutkan adanya perbaikan sinyal sebagai penyebab gangguan. Detail teknis mengenai jenis kerusakan sinyal dan perkiraan waktu perbaikan tidak dijelaskan secara gamblang. Namun, dampaknya langsung terasa pada operasional KRL. Sejumlah perjalanan KRL dilaporkan mengalami pengalihan jalur untuk mengurai kepadatan dan memastikan kelancaran perjalanan kereta, meskipun dengan kemungkinan keterlambatan waktu tempuh. Situasi ini menimbulkan ketidaknyamanan bagi para penumpang yang terdampak, terutama mereka yang bergegas pulang kerja pada jam sibuk sore hari.

Penumpukan penumpang di Stasiun Tanah Abang menjadi indikasi serius atas dampak gangguan sinyal ini. Stasiun Tanah Abang dikenal sebagai salah satu stasiun tersibuk di jaringan KRL Jabodetabek, sehingga kepadatan penumpang yang terjadi di sana bisa menjadi gambaran potensi dampak yang lebih luas terhadap seluruh sistem transportasi publik di wilayah tersebut. Kejadian ini kembali menyoroti pentingnya perawatan dan pemeliharaan infrastruktur kereta api untuk mencegah terjadinya gangguan yang berdampak besar pada mobilitas masyarakat. Ke depannya, transparansi informasi dari pihak KCI mengenai penyebab, durasi, dan upaya penanganan gangguan perlu ditingkatkan agar para pengguna jasa dapat memperoleh informasi yang akurat dan tepat waktu.

Langkah-langkah yang dilaporkan diambil oleh KCI:

• Perbaikan sistem sinyal pada jalur yang terdampak.
• Pengalihan jalur perjalanan KRL untuk meminimalisir dampak gangguan.
• Koordinasi internal untuk mempercepat proses perbaikan.

Dampak Gangguan:

• Penumpukan penumpang di Stasiun Tanah Abang.
• Keterlambatan perjalanan KRL.
• Ketidaknyamanan bagi pengguna jasa KRL.

KCI hingga berita ini diturunkan belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait perkiraan waktu normalisasi operasional KRL. Informasi terkini dapat terus dipantau melalui kanal-kanal resmi KCI.