Kabar duka menyelimuti dunia musik Indonesia. Kepergian Bunda Iffet, sosok yang dikenal sebagai ibu bagi para musisi, khususnya di lingkungan Potlot, meninggalkan kesedihan mendalam. Para musisi dari berbagai generasi hadir untuk memberikan penghormatan terakhir, termasuk para personel band GIGI.

Armand Maulana, Gusti Hendy, dan Thomas Ramdhan, terlihat hadir di rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa. Bagi GIGI, Bunda Iffet bukan hanya sekadar tokoh di industri musik, melainkan sosok yang sangat dekat dan selalu memberikan dukungan. Armand Maulana mengenang bagaimana Bunda Iffet selalu hadir dalam setiap penampilan GIGI bersama Slank.

"Bunda selalu datang kalau GIGI sama Slank manggung. Padahal GIGI duluan, tapi Bunda selalu nonton," ungkap Armand Maulana. Ia juga menambahkan bahwa setelah selesai manggung, Bunda Iffet selalu memberikan pelukan hangat. Bagi Armand, Bunda Iffet adalah sosok ibu bagi semua anak band di era 90-an, khususnya di skena pop rock.

Gusti Hendy juga merasakan kehilangan yang mendalam. Ia mengenang bagaimana Bunda Iffet dengan gigih mendukung para musisi muda. "Sangat kehilangan untuk musik Indonesia. Bagi anak-anak band 80-90an, beliau sangat militan. Dulu, saat merantau ke Potlot, saya selalu mencari Bunda untuk meminta dukungan," kata Gusti Hendy.

Thomas Ramdhan menambahkan bahwa Bunda Iffet selalu membuka pintunya bagi siapa saja yang ingin belajar dan berkembang. "Beliau terbuka untuk umum, memberikan kesempatan untuk menggali ilmu. Rumah ini terbuka 24 jam, siapa saja boleh menginap. Kehilangan ini sangat besar," tutur Thomas Ramdhan.

Bunda Iffet menghembuskan nafas terakhir pada Sabtu malam, 26 April 2025, pukul 22.42 WIB. Jenazahnya disemayamkan di rumah duka sebelum dimakamkan di TPU Karet Bivak. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi dunia musik Indonesia, khususnya bagi para musisi yang merasa kehilangan sosok ibu yang selalu memberikan dukungan dan inspirasi.