Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Berencana Relokasi Patung M.H. Thamrin ke Jalan yang Menyandang Namanya

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah merencanakan pemindahan patung Mohammad Husni Thamrin, tokoh Betawi yang namanya diabadikan sebagai salah satu jalan utama di ibu kota. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyatakan bahwa patung M.H. Thamrin yang saat ini berada di Jalan Medan Merdeka Selatan akan dipindahkan ke Jalan M.H. Thamrin.

"Menurut saya, lokasi patung saat ini kurang tepat. Seharusnya, patung M.H. Thamrin berdiri megah di jalan yang menyandang namanya sendiri," ujar Pramono saat memberikan keterangan di Jakarta, belum lama ini.

Pramono menambahkan, rencana ini juga mencakup pembuatan patung M.H. Thamrin yang lebih besar dan representatif, yang diharapkan dapat menjadi ikon baru kota Jakarta. Patung yang ada saat ini dinilai kurang monumental dibandingkan dengan tokoh-tokoh nasional lainnya.

"Kita ingin membuat patung yang sepadan dengan jasa-jasa beliau, seperti patung Jenderal Sudirman. M.H. Thamrin adalah sosok pemikir dan pejuang Betawi yang sangat berjasa bagi Jakarta," jelasnya.

Gubernur juga menekankan pentingnya menampilkan sosok M.H. Thamrin sebagai seorang pemikir. Ia berharap patung yang baru dapat menggambarkan M.H. Thamrin dalam pose sedang berpikir, sebagai representasi kecerdasan dan visi beliau.

"Saya sudah menyampaikan kepada pematung yang akan mengerjakan proyek ini, agar dapat menangkap ekspresi wajah dan gestur M.H. Thamrin yang sedang berpikir," ungkap Pramono.

Inisiatif ini muncul dari diskusi antara Pramono dan mantan Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, beberapa waktu lalu. Keduanya sepakat bahwa M.H. Thamrin adalah sosok penting yang perlu mendapatkan apresiasi yang lebih besar dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Patung M.H. Thamrin yang saat ini berada di persimpangan Jalan Medan Merdeka Selatan dan Jalan M.H. Thamrin, rencananya akan dipindahkan ke Museum M.H. Thamrin setelah patung yang baru selesai dibangun.