Spekulasi Pengganti Direktur Utama BSI Mencuat: Nama Sunarso Ikut Disebut

Bursa Calon Direktur Utama BSI Ramai dengan Spekulasi

Spekulasi mengenai siapa yang akan menduduki kursi Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) semakin ramai diperbincangkan. Sejumlah nama muncul sebagai kandidat potensial untuk menggantikan posisi tersebut, termasuk mantan Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Sunarso.

Selain Sunarso, Direktur Wholesale Transaction Banking BSI, Zaidan Novari, juga disebut-sebut sebagai salah satu kandidat kuat. Bob Tyasika Ananta, yang saat ini menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama BSI, juga berpotensi untuk mengisi posisi tersebut secara permanen.

Menanggapi spekulasi yang beredar, pihak BSI enggan memberikan komentar lebih lanjut. Mereka menegaskan bahwa keputusan akhir mengenai pengangkatan Direktur Utama baru berada di tangan pemegang saham.

"Tunggu saja hasil RUPS nanti," ujar seorang sumber internal BSI, merujuk pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang akan segera diselenggarakan.

Agenda RUPS BSI: Perubahan Pengurus hingga Penggunaan Laba Bersih

Berdasarkan keterbukaan informasi, BSI berencana menggelar RUPS pada 16 Mei 2025. Beberapa agenda penting akan dibahas dalam pertemuan tersebut, termasuk:

  • Persetujuan perubahan pengurus perseroan
  • Persetujuan pengkinian rencana aksi pemulihan (recovery plan) perseroan
  • Laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum berkelanjutan Sukuk Mudharabah Berlandaskan Keberlanjutan Berkelanjutan I Bank BSI Tahap I Tahun 2024
  • Persetujuan penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024
  • Penetapan tantiem bagi anggota direksi dan dewan komisaris perseroan, serta bonus bagi anggota Dewan Pengawas Syariah perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024
  • Penetapan gaji anggota direksi dan honorarium anggota dewan komisaris dan Dewan Pengawas Syariah, termasuk pemberian fasilitas, benefit dan/atau tunjangan lainnya untuk tahun buku 2025

Selain itu, terdapat informasi bahwa Direktur BSI lainnya, Saladin D. Effendi, ditunjuk sebagai Direktur Teknologi dan Informasi BRI.