Ular Sanca Raksasa Resahkan Warga Serpong, Tim Damkar Turun Tangan

Teror Sanca Empat Meter di Serpong: Unggas Peliharaan Jadi Korban

Warga Serpong, Tangerang Selatan, dikejutkan dengan kehadiran seekor ular sanca berukuran besar yang memangsa hewan ternak milik warga. Insiden ini memicu kepanikan dan mendorong warga untuk segera menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) setempat.

Kejadian bermula ketika Wawan, seorang warga Serpong, mendapati dua ekor ayam peliharaannya raib dari kandang. Kecurigaan Wawan semakin kuat ketika ia melihat seekor ular sanca dengan ukuran yang tidak lazim bersembunyi di sekitar kandang ayamnya. Tanpa ragu, Wawan segera menghubungi Damkar Tangerang Selatan untuk meminta bantuan evakuasi.

Tim Damkar yang dipimpin oleh Komandan Peleton Imam segera merespons laporan tersebut. Setibanya di lokasi, petugas Damkar mendapati ular sanca tersebut memiliki panjang sekitar empat meter. Proses evakuasi berlangsung dengan hati-hati dan penuh perhitungan, mengingat ukuran ular yang cukup besar dan potensi bahaya yang ditimbulkan.

"Kami menerima laporan dari warga terkait adanya ular sanca yang memangsa ternak. Setelah tiba di lokasi, kami langsung melakukan penangkapan dengan peralatan yang memadai," ujar Imam.

Evakuasi ular sanca ini menjadi perhatian warga sekitar. Banyak warga yang menyaksikan proses penangkapan ular tersebut. Setelah berhasil diamankan, ular sanca tersebut dibawa oleh petugas Damkar untuk selanjutnya diserahkan ke pihak terkait.

Berikut adalah kronologi kejadian:

  • Minggu pagi: Wawan mendapati dua ekor ayamnya hilang.
  • Penemuan: Wawan menemukan ular sanca di dekat kandang ayam.
  • Laporan: Wawan menghubungi Damkar Tangerang Selatan.
  • Evakuasi: Tim Damkar berhasil mengevakuasi ular sanca sepanjang empat meter.

Keberhasilan evakuasi ular sanca ini memberikan rasa lega bagi warga Serpong. Mereka berharap kejadian serupa tidak terulang kembali di kemudian hari. Dinas Pemadam Kebakaran mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap keberadaan hewan liar, terutama di musim hujan seperti saat ini. Jika menemukan hewan liar yang membahayakan, segera laporkan kepada pihak berwenang untuk mendapatkan penanganan yang tepat.