Tokoh Politik dan Kader PDI-P Beri Penghormatan Terakhir kepada Brando Susanto
Kabar duka menyelimuti dunia politik, khususnya PDI-P Jakarta. Anggota DPRD DKI Jakarta, Brando Susanto, menghembuskan nafas terakhir saat memberikan sambutan dalam acara Halal Bihalal DPD PDI-P Jakarta di Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kolega, dan para simpatisan.
Politisi senior Pramono Anung, terlihat hadir di Rumah Duka Carolus, Jakarta Pusat, pada Minggu malam. Kedatangannya merupakan bentuk belasungkawa dan penghormatan terakhir kepada almarhum Brando Susanto. Selain Pramono Anung, sejumlah tokoh dan kader PDI-P lainnya seperti Guntur Romli dan Ronny Talapessy juga tampak hadir untuk memberikan dukungan moral kepada keluarga yang ditinggalkan. Suasana haru menyelimuti Rumah Duka Carolus, di mana para pelayat dari berbagai kalangan, mulai dari kader partai hingga simpatisan, memadati area C dan D tempat jenazah disemayamkan. Banyak di antara mereka yang tak kuasa menahan air mata saat mendoakan almarhum.
Brando Susanto, yang juga menjabat sebagai ketua panitia acara Halal Bihalal, tiba-tiba ambruk saat menyampaikan sambutannya. Suaranya yang semula lantang, perlahan melemah hingga akhirnya ia tersungkur. Tim Satgas PDI-P Perjuangan yang sigap langsung mengangkat tubuh Brando dan memberikan pertolongan pertama. Tim medis segera tiba di lokasi dan membawa Brando ke Rumah Sakit Columbia Pulomas, Jakarta Timur.
Acara Halal Bihalal sempat dihentikan sejenak, namun kemudian dilanjutkan dengan Adi Wijaya, Ketua DPD PDI-P Jakarta, menggantikan posisi Brando untuk memberikan sambutan. Setelah itu, Pramono Anung dan Rano Karno turut memberikan sambutan. Di tengah sambutannya, Pramono Anung menyampaikan kabar duka mengenai meninggalnya Brando Susanto. Ia mengajak seluruh hadirin untuk mendoakan almarhum agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Acara Halal Bihalal kemudian dihentikan dan para peserta membubarkan diri. Pramono Anung dan Rano Karno segera menuju rumah sakit untuk melihat kondisi terakhir almarhum.
Jenazah Brando Susanto disemayamkan di Rumah Duka Carolus, Jakarta Pusat. Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak keluarga mengenai penyebab kematian dan jadwal pemakaman almarhum. Kepergian Brando Susanto merupakan kehilangan besar bagi PDI-P Jakarta dan dunia politik tanah air. Ia dikenal sebagai sosok yang aktif, berdedikasi, dan memiliki komitmen tinggi dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.