Insiden Jembatan Mahakam: Tongkang Hantam Pilar, Polisi Lakukan Investigasi
Samarinda, Kalimantan Timur - Sebuah insiden kembali menimpa Jembatan Mahakam, salah satu ikon kota Samarinda, pada Sabtu (26/4/2025) malam. Sebuah tongkang dilaporkan menabrak salah satu pilar jembatan, memicu respons cepat dari pihak kepolisian dan otoritas terkait.
Menurut keterangan yang dihimpun, insiden terjadi sekitar pukul 23.00 WITA. Diduga kuat, peristiwa bermula ketika tali penarik antara tongkang dan tugboat yang menariknya mengalami putus. Akibatnya, tongkang tersebut kehilangan kendali dan hanyut, sebelum akhirnya menghantam pilar Jembatan Mahakam. Benturan keras yang dihasilkan terdengar hingga radius yang cukup jauh, membuat warga sekitar terkejut.
AKP Rachmat Ariwibowo, Kasat Polairud Polresta Samarinda, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyatakan bahwa pihaknya segera melakukan pengecekan ke lokasi setelah menerima laporan dari masyarakat dan pantauan media sosial. “Kami menerima informasi dari masyarakat dan media sosial sekitar pukul 23.15 WITA tentang adanya kapal tongkang yang menyenggol atau menabrak Jembatan Mahakam,” ujarnya.
Investigasi awal mengungkapkan bahwa sebelum insiden, kapal tongkang tersebut sedang berlabuh di dekat kawasan Sogo. Proses pemendekan tali tambatan terhambat oleh cuaca buruk yang ditandai dengan angin kencang. Kondisi ini menyebabkan tali tambatan putus, sehingga tongkang terlepas dan hanyut hingga akhirnya menabrak pilar jembatan.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kerugian yang ada berupa kerusakan material pada jembatan dan kapal tongkang yang menabrak,” jelas AKP Rachmat Ariwibowo.
Saat ini, kapal tongkang yang terlibat dalam insiden telah diamankan oleh Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Samarinda. Pihak kepolisian juga telah melakukan pemeriksaan terhadap empat orang kru kapal untuk mengetahui secara pasti kronologis kejadian dan faktor-faktor yang menyebabkan insiden tersebut. Diketahui bahwa kapal tersebut memiliki rute pelayaran dari Muara Pahu menuju Muara Jawa.
Insiden ini menambah daftar panjang peristiwa serupa yang melibatkan Jembatan Mahakam. Pihak berwenang diharapkan dapat mengambil langkah-langkah preventif yang lebih efektif untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang.