Kemenag Persiapkan Petugas Haji untuk Gelombang Pertama Keberangkatan

Kementerian Agama (Kemenag) secara intensif mempersiapkan para petugas haji yang akan bertugas dalam gelombang pertama pemberangkatan ke Tanah Suci. Pembekalan komprehensif diberikan kepada para petugas, dengan penekanan khusus pada pentingnya memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah haji.

Sebanyak 323 petugas haji yang berasal dari daerah kerja (Daker) Madinah dan Bandara, serta 66 tenaga kesehatan haji, telah menerima pengarahan dan pembekalan intensif sebelum keberangkatan mereka. Para petugas ini telah memasuki Asrama Haji Jakarta sejak hari Minggu, 27 April 2025, dan dijadwalkan untuk terbang melalui Bandara Soekarno-Hatta pada hari Senin, 28 April 2025.

Pesan Khusus: Senyum Tulus dalam Setiap Interaksi

Direktur Bina Haji Kemenag, Musta'in Ahmad, menyampaikan pesan penting dari Menteri Agama kepada seluruh petugas haji. Pesan tersebut menekankan agar para petugas senantiasa memberikan pelayanan dengan senyum tulus, terlepas dari situasi yang dihadapi atau sikap jemaah haji.

"Dalam kesempatan ini, saya ingin mengulangi pesan Bapak Menteri bahwa petugas harus selalu tersenyum, seberat apapun kondisi yang dihadapi atau bagaimana pun sikap jemaah terhadap petugas," ujar Musta'in Ahmad.

Hilangkan Ego, Utamakan Pelayanan

Lebih lanjut, Musta'in Ahmad mengingatkan para petugas haji untuk menanggalkan semua atribut personal, seperti jabatan, pangkat, dan ego pribadi. Hal ini penting agar para petugas dapat fokus sepenuhnya pada tugas pelayanan kepada jemaah haji.

Beliau juga menekankan pentingnya memahami alur komando yang jelas, mulai dari Amirul Haj yang dijabat oleh Menag Nasaruddin Umar hingga ke jajaran di bawahnya. Kepatuhan terhadap jalur komando ini diharapkan dapat memastikan koordinasi yang efektif dan efisien dalam memberikan pelayanan.

"Kenali komandan dan atasan Anda. Hanya jalur komando inilah yang memiliki wewenang untuk memberikan perintah, meskipun mungkin orang yang menerima perintah di lapangan memiliki jabatan yang lebih tinggi," tegasnya.

Semangat Melayani Tamu Allah

Musta'in Ahmad berharap seluruh petugas haji memiliki tekad yang kuat untuk melayani tamu-tamu Allah dengan sebaik-baiknya. Ia mengajak seluruh petugas untuk menjaga semangat dan kondisi fisik agar dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada jemaah haji.

Dengan persiapan yang matang dan semangat pelayanan yang tinggi, diharapkan para petugas haji dapat menjalankan tugasnya dengan sukses dan memberikan kontribusi positif bagi kelancaran penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.

Poin Penting Pembekalan:

• Senyum Tulus: Memberikan pelayanan dengan senyum, apapun kondisinya.
• Hilangkan Ego: Fokus pada pelayanan, bukan jabatan atau pangkat.
• Pahami Komando: Mengikuti alur komando yang telah ditetapkan.
• Jaga Semangat: Memberikan pelayanan terbaik dengan kondisi fisik dan mental yang prima.

Persiapan matang ini diharapkan dapat memastikan kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan ibadah haji bagi seluruh jemaah.