Tere Liye Kritik Pendangkalan Pelabuhan Pulau Baai: Dampak Terhadap Masyarakat Enggano dan Lambannya Penanganan

Bengkulu menjadi sorotan novelis ternama, Tere Liye, terkait masalah krusial pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai. Melalui unggahan di akun media sosialnya, Tere Liye menyoroti dampak signifikan pendangkalan ini terhadap kehidupan masyarakat Pulau Enggano. Lebih dari sekadar masalah teknis, pendangkalan ini mengakibatkan terisolasinya sekitar 4.000 jiwa penduduk pulau tersebut, menghambat akses mereka terhadap kebutuhan dasar dan pelayanan publik.

Tere Liye, yang mengaku sering mengunjungi Bengkulu untuk acara literasi dan perbukuan, mengungkapkan kekecewaannya terhadap lambannya perubahan di provinsi ini. Ia membandingkan Bengkulu dengan kota-kota metropolitan lain yang berkembang pesat dalam kurun waktu yang sama. Menurutnya, masalah pendangkalan Pelabuhan Pulau Baai bukanlah isu baru, melainkan persoalan yang berulang sejak 14 tahun lalu. Ironisnya, meskipun sudah bertahun-tahun terjadi, penanganan masalah ini terkesan stagnan, menyebabkan kerugian bagi masyarakat dan perekonomian daerah.

Berikut adalah poin-poin yang menjadi sorotan Tere Liye:

  • Dampak Pendangkalan: Terisolasinya ribuan penduduk Pulau Enggano akibat sulitnya kapal untuk bersandar.
  • Lambannya Perubahan: Perkembangan Bengkulu yang relatif lambat dibandingkan daerah lain.
  • Masalah Berulang: Pendangkalan Pelabuhan Pulau Baai yang terjadi sejak 14 tahun lalu tanpa solusi yang efektif.
  • Tanggapan Pejabat: Sindiran terhadap pejabat daerah yang dinilai baru bertindak setelah isu menjadi viral.

Unggahan Tere Liye ini mendapat respons positif dari warganet Bengkulu. Banyak yang setuju dengan pandangan sang novelis dan berterima kasih karena telah mengangkat isu penting ini ke publik. Mereka berharap sorotan dari tokoh publik seperti Tere Liye dapat mendorong pemerintah daerah untuk segera mengambil tindakan nyata dalam mengatasi masalah pendangkalan Pelabuhan Pulau Baai.

Saat ini, keaslian akun Facebook yang mengatasnamakan Tere Liye masih dalam proses verifikasi oleh pihak terkait.