Rupiah Tertekan, Dolar AS Sentuh Level Rp 16.863

Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS, Sentuh Level Krisis

Pagi ini, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (AS) menunjukkan tren pelemahan yang signifikan. Data terkini menunjukkan bahwa mata uang Garuda harus berjuang keras di tengah dominasi Dolar AS, menempatkannya pada level yang mengkhawatirkan di kisaran Rp 16.800-an.

Berdasarkan pantauan data Bloomberg pada Senin, 28 April 2025, nilai tukar Dolar AS telah mencapai Rp 16.863. Angka ini mencerminkan kenaikan sebesar 34 poin atau setara dengan 0.20%, sebuah indikasi yang jelas tentang tekanan yang dialami Rupiah.

Pergerakan Dolar AS tidak hanya mempengaruhi Rupiah. Mata uang Paman Sam ini juga menunjukkan performa yang bervariasi terhadap mata uang global lainnya. Berikut adalah rincian pergerakan Dolar AS terhadap beberapa mata uang utama:

  • Menguat Terhadap:
    • Dolar Hong Kong: Menguat tipis sebesar 0,01%.
    • Dolar Kanada: Menguat sebesar 0,12%.
  • Melemah Terhadap:
    • Yen Jepang: Melemah sebesar 0,04%.
    • Won Korea: Melemah sebesar 0,09%.
    • CHF Swiss France: Melemah sebesar 0,04%.

Kondisi ini menyoroti kompleksitas dinamika pasar valuta asing, di mana Dolar AS menunjukkan kekuatan relatif terhadap beberapa mata uang, namun juga mengalami koreksi terhadap mata uang lainnya. Para analis pasar terus memantau perkembangan ini untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi pergerakan nilai tukar dan implikasinya terhadap perekonomian global, khususnya bagi negara-negara berkembang seperti Indonesia yang rentan terhadap fluktuasi nilai tukar mata uang asing.