Geely dan PLN Pacu Adopsi Kendaraan Listrik dengan Solusi Home Charging Terintegrasi

Kemitraan strategis antara Geely Auto Indonesia dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) resmi dijalin untuk mempercepat transisi Indonesia menuju era kendaraan listrik. Kolaborasi ini berfokus pada penyediaan layanan home charging yang terintegrasi bagi para pemilik mobil listrik Geely EX5, sekaligus memperkuat infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik di Tanah Air. Langkah ini dinilai krusial untuk meningkatkan kepercayaan konsumen dan mendorong adopsi massal kendaraan ramah lingkungan.

Victor Gao, CEO Geely Auto Indonesia, menekankan pentingnya aksesibilitas infrastruktur pengisian daya yang memadai sebagai kunci keberhasilan penetrasi kendaraan listrik di pasar Indonesia. "Kolaborasi dengan PLN merupakan langkah yang sangat strategis," ujar Gao dalam siaran persnya Jumat (7/3/2025). "Kami yakin, dengan kemudahan pengisian daya di rumah, konsumen akan lebih percaya diri dalam beralih ke kendaraan listrik." Lebih lanjut, Gao menegaskan komitmen Geely dalam menghadirkan solusi mobilitas berkelanjutan yang tidak hanya menguntungkan pelanggan, tetapi juga ramah lingkungan. Inisiatif ini sejalan dengan upaya global untuk mengurangi emisi karbon dan mengatasi perubahan iklim.

Kerjasama ini mencakup beberapa aspek penting. PLN akan menyediakan data proyeksi kebutuhan layanan home charging dan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), serta berperan aktif dalam mempercepat pembangunan infrastruktur pengisian daya di berbagai lokasi strategis. Sementara itu, Geely berkomitmen untuk memastikan integrasi penuh kendaraan listriknya dengan ekosistem pengisian daya yang dibangun, memberikan jaminan kemudahan dan kenyamanan bagi para penggunanya. Dengan demikian, sinergi antara kedua perusahaan akan menciptakan ekosistem yang holistik dan terintegrasi untuk mendukung adopsi kendaraan listrik di Indonesia.

Daniel Lestanto, Executive Vice President Penjualan Retail dan Pelayanan Pelanggan PLN, menyatakan bahwa PLN senantiasa berupaya mendukung perkembangan ekosistem kendaraan listrik nasional dengan menyediakan infrastruktur yang memadai. "Kemitraan dengan Geely ini menjadi langkah signifikan dalam memperluas jangkauan layanan home charging dan SPKLU," kata Lestanto. "Tujuan kami adalah untuk memudahkan masyarakat beralih ke kendaraan listrik dengan lebih nyaman dan praktis." Ia optimistis bahwa kerjasama ini akan berkontribusi signifikan terhadap percepatan adopsi kendaraan listrik di Indonesia, sejalan dengan target pemerintah untuk mengurangi emisi karbon dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kerjasama strategis antara sektor swasta dan pemerintah dalam mendorong pengembangan industri kendaraan listrik di Indonesia. Dengan kolaborasi yang sinergis, diharapkan akan tercipta ekosistem yang mendukung pertumbuhan pasar kendaraan listrik yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Keunggulan Kolaborasi Geely-PLN:

• Peningkatan aksesibilitas layanan home charging.
• Percepatan pembangunan infrastruktur SPKLU.
• Integrasi sistem pengisian daya yang terintegrasi.
• Peningkatan kepercayaan konsumen terhadap kendaraan listrik.
• Dukungan terhadap transisi menuju kendaraan ramah lingkungan.