Misteri Kematian Mahasiswa UKI: Penyelidikan Mendalam Kasus Kenzha Ezra Walewangko

Misteri Kematian Mahasiswa UKI: Penyelidikan Mendalam Kasus Kenzha Ezra Walewangko

Tragedi tewasnya Kenzha Ezra Walewangko, mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI), pada Selasa, 4 Maret 2025, di lingkungan kampus masih diselimuti misteri. Hingga Jumat, 7 Maret 2025, Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur masih terus berupaya mengungkap penyebab pasti kematian tersebut. Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, secara tegas menyatakan bahwa kesimpulan awal mengenai penyebab kematian, apakah akibat pengeroyokan, perkelahian satu lawan satu, atau kecelakaan, belum dapat diambil. Proses penyelidikan ilmiah atau scientific investigation masih berlangsung intensif.

"Sampai saat ini, kami belum bisa menyimpulkan penyebab kematian. Kami teliti secara detail, apakah murni kecelakaan, atau ada unsur kesengajaan seperti perkelahian atau pengeroyokan," ujar Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly dalam keterangan pers di Kampus UKI, Jakarta Timur. Beliau menekankan perlunya kehati-hatian dalam menyimpulkan penyebab kematian sebelum seluruh bukti dikumpulkan dan dianalisis secara menyeluruh.

Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) telah menunjukkan beberapa temuan penting. Barang bukti yang telah diamankan antara lain bekas botol minuman, pecahan pagar, dan batu. Selain itu, otopsi telah dilakukan dan saat ini pemeriksaan organ dalam korban masih berlangsung di laboratorium forensik untuk mendapatkan gambaran yang lebih akurat mengenai penyebab luka-luka yang ditemukan pada tubuh korban. Luka pada bagian kepala korban menjadi fokus utama penyelidikan.

"Memang benar ada luka di bagian kepala, dan dari foto-foto yang beredar terlihat ada organ tubuh lain yang terluka. Namun, kami masih perlu menganalisis lebih lanjut untuk memastikan penyebab luka-luka tersebut," jelas Kombes Pol. Nicolas. Pihak kepolisian menegaskan komitmennya untuk mengungkap kebenaran di balik kematian mahasiswa UKI ini dan meminta masyarakat untuk bersabar menunggu hasil penyelidikan yang komprehensif.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa Kenzha meninggal dunia akibat pengeroyokan. Meskipun laporan tersebut telah diterima pihak kepolisian, Kombes Pol. Nicolas enggan berkomentar lebih lanjut mengenai kronologi kejadian hingga hasil penyelidikan tuntas. Pihak kepolisian saat ini tengah fokus pada pengumpulan dan analisis bukti-bukti forensik untuk memastikan penyebab kematian Kenzha Ezra Walewangko. Proses penyelidikan diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas dan tuntas mengenai kejadian yang menewaskan mahasiswa tersebut. Kejelasan penyebab kematian diharapkan dapat memberikan kepastian hukum dan keadilan bagi keluarga korban.

Proses penyelidikan ini melibatkan beberapa tahapan penting, antara lain:

  • Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP)
  • Otopsi
  • Pemeriksaan laboratorium forensik (termasuk organ dalam)
  • Pengumpulan keterangan saksi
  • Analisis bukti-bukti yang telah dikumpulkan

Hasil penyelidikan secara menyeluruh akan diumumkan kepada publik setelah proses investigasi dinyatakan selesai.