Kasus pembunuhan seorang wanita muda berinisial WML (23) oleh mantan kekasihnya, Eli Kasim alias Eza (30), di Ciamis, Jawa Barat, memasuki babak baru dengan terungkapnya motif di balik aksi keji tersebut.

Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, Eza melakukan pembunuhan karena dilanda sakit hati terhadap korban. Kapolres Ciamis, AKBP Akmal, menjelaskan bahwa hubungan asmara antara pelaku dan korban menjadi latar belakang utama tragedi ini. Korban diketahui kerap meminta sejumlah uang kepada pelaku, yang kemudian dianggap sebagai utang oleh Eza. Desakan penagihan utang inilah yang diduga memicu emosi pelaku hingga berujung pada tindakan kekerasan.

"Korban sering menagih utang. Di situ ada sakit hati," ungkap AKBP Akmal saat memberikan keterangan pers di Mapolres Ciamis, Senin (28/4/2025).

Usai melakukan pembunuhan pada Sabtu (12/4/2025) di tempat kos pelaku, Eza berupaya menyamarkan jejak kejahatannya. Ia melilitkan lakban bening di tubuh korban dengan harapan dapat menghilangkan bau tidak sedap dari jenazah. Selain itu, pelaku juga membaluri tubuh korban dengan handbody dan menyemprotkan pewangi pakaian.

"Untuk menghilangkan bau," jelas Kasatreskrim Polres Ciamis, AKP Carsono, mengonfirmasi upaya pelaku untuk menyembunyikan perbuatannya.

Berikut adalah rangkuman upaya pelaku menyamarkan jejak pembunuhan:

• Melilitkan lakban bening ke tubuh korban.
• Membaluri tubuh korban dengan handbody.
• Menyemprotkan pewangi pakaian.

Kasus ini menjadi pengingat akan pentingnya penyelesaian masalah secara damai dan menghindari tindakan kekerasan dalam hubungan interpersonal. Pihak kepolisian terus melakukan pendalaman untuk mengungkap seluruh fakta terkait kasus pembunuhan ini.