Eks Perawat Beralih ke Holistik: Tinggalkan Produk Perawatan Konvensional, Rasakan Manfaatnya
Seorang wanita bernama Brittany Bland asal Ohio, Amerika Serikat, mengambil langkah radikal dalam gaya hidupnya dengan meninggalkan produk-produk perawatan pribadi konvensional seperti deodoran, sampo, dan pasta gigi. Keputusan yang dianggap kontroversial ini, menurutnya, justru membawa dampak positif bagi kesehatan dan kesejahteraannya.
Brittany, yang kini berusia 41 tahun, mengungkapkan bahwa transisinya dari produk-produk perawatan umum dimulai sekitar empat tahun lalu. Hal ini dipicu oleh pengalaman panjangnya berjuang dengan berbagai masalah kesehatan yang menguras energi dan finansialnya. Setelah mencoba berbagai cara, ia akhirnya menemukan pendekatan alami yang lebih sesuai dengan tubuhnya. Ia memutuskan untuk menghentikan penggunaan pasta gigi berfluoride, menghindari produk kesehatan yang mengandung bahan kimia, dan mengurangi ketergantungannya pada sistem perawatan kesehatan modern.
"Saya menyembuhkan diri sendiri dari dalam ke luar. Gigi saya, rambut saya, kesehatan saya semua membaik. Ini adalah kebenaran saya. Dan, ya, saya tidak bau," ujar Brittany dengan keyakinan.
Transformasi Brittany dimulai pada tahun 2015 ketika kesehatannya mulai menurun secara signifikan. Dengan berat badan yang mencapai hampir 119 kilogram dan menderita sakit kronis yang tak tertahankan, Brittany sempat didiagnosis menderita tumor di tulang belakang, meskipun diagnosis tersebut kemudian terbukti keliru. Pada tahun 2023, ia akhirnya mengetahui bahwa dirinya mengidap Ehlers-Danlos Syndrome, sebuah kelainan jaringan ikat yang langka, serta mutasi genetik MTHFR.
Rasa frustrasi dan kekecewaan mendalam terhadap sistem medis modern mendorong Brittany untuk mengambil keputusan besar dalam hidupnya. Ia memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya sebagai perawat setelah 22 tahun mengabdi dan beralih menjadi seorang praktisi holistik.
Kini, Brittany merancang dan memproduksi sendiri produk-produk perawatan yang ia gunakan sehari-hari. Ia membuat deodoran alami berbahan dasar magnesium, yang menurutnya efektif dalam menetralkan bau badan. Ia berpendapat bahwa bau badan seringkali disebabkan oleh penumpukan racun dalam tubuh.
"Bau badan berasal dari racun dalam tubuh," jelasnya. "Ketika kamu kekurangan magnesium, kamu akan bau. Tapi saya tidak. Saya juga mengonsumsi klorofil dan melakukan detoksifikasi, jadi saya tidak butuh deodoran pabrikan," tambah Brittany.
Untuk menjaga kesehatan giginya, Brittany menggunakan bubuk gigi alami yang ia buat sendiri. Ia mengklaim bahwa sejak beralih ke metode ini, ia tidak lagi mengalami masalah gigi berlubang atau masalah gusi.
"Mulut saya dulu seperti bencana pada 2020. Tapi sejak membuat dan memakai bubuk gigi sendiri? Tidak ada karang gigi, tidak ada lubang, tidak ada perawatan gigi yang diperlukan lagi. Dokter gigi saya bahkan tercengang," ungkap wanita berusia 41 tahun itu.
Untuk perawatan rambut, Brittany hanya menggunakan campuran soda kue dan cuka beberapa bulan sekali. Ia tidak lagi menggunakan sampo dan kondisioner, dan ia merasa rambutnya justru menjadi lebih sehat.
Melalui akun TikTok-nya dan bisnis barunya yang bernama Holy Holistics, Brittany kini berbagi pengalaman dan metode perawatan alaminya dengan dunia. Ia juga aktif sebagai pembuat konten dan afiliasi produk-produk alami.
"Saya awalnya hanya ingin mempromosikan perusahaan baru saya. Sekarang, saya malah menjadi kreator konten penuh waktu. Mungkin ini memang jalannya saya membantu orang lain," pungkasnya.