Kapan Sebaiknya Menangani Jerawat ke Dokter Kulit? Kenali Tanda-tandanya!

Jerawat merupakan masalah kulit yang umum dialami, namun dalam beberapa kasus, penanganannya tidak cukup hanya dengan menggunakan produk perawatan kulit atau skincare biasa. Lalu, kapan sebaiknya kita mencari pertolongan medis dari dokter kulit atau klinik kecantikan?

Menurut dr. Eddy Widjaja, seorang ahli kecantikan dari Eva Mulia Clinic, jerawat yang telah menunjukkan tanda-tanda peradangan yang signifikan, terutama yang menyerupai bisul, memerlukan penanganan medis segera. Kondisi jerawat yang meradang parah tidak bisa dianggap sepele dan harus segera mendapatkan perhatian khusus.

Beberapa faktor dapat menjadi penyebab timbulnya jerawat, di antaranya adalah perubahan hormon, tingkat stres yang tinggi, dan penggunaan produk perawatan kulit yang tidak sesuai dengan jenis kulit. Selain itu, kebersihan wajah yang kurang terjaga juga menjadi faktor utama yang memicu timbulnya jerawat.

"Ada individu dengan aktivitas hormon yang tinggi cenderung lebih rentan terhadap jerawat atau memiliki kulit yang acne-prone. Selain faktor-faktor pemicu seperti kebersihan, kesalahan dalam memilih produk, dan pola makan, hormon juga berperan penting," jelas dr. Eddy.

Penanganan jerawat akan berbeda-beda untuk setiap individu, namun umumnya, kondisi jerawat yang meradang sulit diatasi hanya dengan skincare. Dalam kondisi seperti ini, perawatan yang lebih intensif diperlukan, seperti:

  • Facial
  • Injeksi jerawat
  • Jet oxy
  • Terapi laser

"Untuk kasus jerawat yang parah, perawatan perlu dilakukan dua hingga tiga kali seminggu secara berturut-turut. Perawatan yang dapat dilakukan meliputi facial, jet oxy, dan photodynamic therapy," tambahnya.

Jika jerawat tidak segera ditangani oleh profesional, kemungkinan besar peradangan akan semakin parah dan kondisi kulit akan memburuk. Jerawat yang dibiarkan dapat mengganggu penampilan dan meninggalkan bekas luka permanen atau scar yang lebih sulit diatasi.

"Jika dibiarkan, penyembuhan jerawat bisa tidak sempurna dan menimbulkan scar, seperti pori-pori yang membesar," ujar dr. Eddy.

Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tanda jerawat yang tidak dapat ditangani hanya dengan skincare biasa. Dengan demikian, jerawat dapat ditangani dengan cepat dan tepat, sehingga risiko kerusakan kulit dapat dikurangi.

"Jerawat dapat sembuh total dengan perawatan yang tepat, treatment yang tepat, dan konsisten," tutup dr. Eddy.