Persaingan Ketat Masuk Sekolah Kedinasan: Daftar 10 Terpopuler dan Sepi Peminat Tahun 2024
Setiap tahun, sekolah kedinasan menarik minat yang besar dari calon mahasiswa. Daya tarik utama terletak pada biaya pendidikan yang ditanggung negara, menjadikannya pilihan ekonomis. Lebih dari itu, prospek menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) setelah lulus menjadi daya pikat tersendiri.
Sekolah kedinasan, yang dikelola oleh berbagai kementerian dan lembaga negara, membuka pintu bagi lulusannya untuk langsung diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Namun, popularitas ini juga berarti persaingan yang ketat. Untuk membantu calon pelamar dalam membuat keputusan yang tepat, penting untuk mengetahui sekolah kedinasan mana saja yang paling diminati dan mana yang memiliki tingkat persaingan lebih rendah.
Peta Persaingan Seleksi Sekolah Kedinasan 2024
Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), seleksi sekolah kedinasan tahun 2024 mencatat sebanyak 161.216 pelamar. Dari jumlah tersebut, beberapa sekolah menjadi incaran utama:
- Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN: Sekolah ini menduduki peringkat pertama dengan 38.355 pendaftar.
- Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN): IPDN menempati posisi kedua dengan 33.653 pendaftar.
- Politeknik Statistika (STIS): STIS menarik minat 19.793 pelamar.
- Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip): Sebanyak 12.390 orang mendaftar ke Poltekip.
- Politeknik Imigrasi (Poltekim): Poltekim memiliki 11.607 pendaftar.
- Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG): STMKG diminati oleh 9.821 pelamar.
- Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN): STIN menerima 8.841 pendaftar.
- Politeknik Transportasi Darat Indonesia - STTD (PTDI-STTD) Bekasi: PTDI-STTD menarik 7.401 pendaftar.
- Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN): Poltek SSN memiliki 3.183 pendaftar.
- Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun: PPI Madiun mencatat 2.954 pendaftar.
Alternatif dengan Tingkat Persaingan Lebih Rendah
Selain daftar sekolah favorit, calon mahasiswa juga dapat mempertimbangkan sekolah kedinasan dengan tingkat persaingan yang lebih rendah. Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sorong: Hanya 26 pelamar.
- Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Jayapura: 61 pelamar.
- Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Makassar: 88 pelamar.
- Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Medan: 153 pelamar.
- Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Palembang: 224 pelamar.
- Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya: 226 pelamar.
- Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar: 800 pelamar.
- Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali: 1.273 pelamar.
- Politeknik Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan (Poltrans SDP) Palembang: 1.479 pelamar.
- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya: 1.804 pelamar.
Informasi ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas bagi calon mahasiswa dalam memilih sekolah kedinasan yang sesuai dengan minat dan potensi mereka.