NasDem Ajukan Kriteria Ideal Pengganti Kepala PCO Pasca Pengunduran Diri Hasan Nasbi

Jakarta - Pengunduran diri Hasan Nasbi dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Presiden (PCO) memicu respons dari berbagai pihak. Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni, menyampaikan apresiasinya terhadap keputusan Hasan Nasbi tersebut. Menurut Sahroni, langkah Hasan Nasbi untuk mengundurkan diri karena merasa belum optimal dalam menjalankan tugasnya adalah sebuah tindakan yang patut dihormati.

Lebih lanjut, Sahroni memberikan pandangannya mengenai kriteria ideal bagi pengganti Hasan Nasbi. Menurutnya, sosok yang akan mengisi posisi tersebut harus memiliki kedekatan dan akses langsung kepada Presiden. Kemampuan untuk memahami pola pikir dan cara kerja Presiden secara komprehensif juga menjadi poin penting yang ditekankan oleh Sahroni.

"Kepala PCO yang baru idealnya memiliki pemahaman mendalam mengenai proses pengambilan kebijakan di lingkungan kepresidenan," ujar Sahroni.

Selain itu, Sahroni juga menyoroti pentingnya kemampuan komunikasi yang baik dengan media, termasuk pemahaman terhadap dinamika media sosial. Kemampuan untuk membaca dan merespons isu-isu publik secara sensitif juga menjadi salah satu kriteria yang harus dimiliki oleh Kepala PCO.

"Kepala PCO harus memiliki sensitivitas terhadap isu-isu yang berkembang di masyarakat dan mampu menghindari komunikasi yang kontraproduktif," tambahnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Hasan Nasbi telah resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kepala PCO. Surat pengunduran diri telah disampaikan kepada Presiden Prabowo Subianto melalui Sekretaris Kabinet dan Menteri Sekretaris Negara.

Pengunduran diri Hasan Nasbi diumumkan melalui video yang diunggah oleh Total Politik, di mana ia menyampaikan bahwa keputusan tersebut diambil setelah mempertimbangkan berbagai hal.

Berikut adalah kriteria yang diajukan oleh Ahmad Sahroni untuk pengganti Hasan Nasbi:

  • Memiliki akses langsung kepada Presiden.
  • Memahami gaya pemikiran dan kerja Presiden secara holistik.
  • Mengetahui seluruh proses pengambilan kebijakan.
  • Memiliki kedekatan dan pemahaman terhadap media, termasuk media sosial.
  • Sensitif dan paham terhadap isu serta persepsi publik.

Dengan kriteria yang diajukan oleh NasDem, diharapkan pengganti Hasan Nasbi dapat menjalankan tugasnya secara optimal dan berkontribusi positif terhadap komunikasi publik pemerintah.