Prediksi Mekarnya Bunga Sakura di Jepang: Musim Semi Tiba Lebih Cepat
Prediksi Mekarnya Bunga Sakura di Jepang: Musim Semi Tiba Lebih Cepat
Musim semi di Jepang, ditandai dengan mekarnya bunga sakura (sakura), selalu menjadi momen yang dinantikan wisatawan domestik maupun mancanegara. Tahun ini, perusahaan cuaca swasta Weathernews telah merilis prediksi awal mekarnya bunga sakura berdasarkan data yang sangat komprehensif. Prediksi ini, yang dipublikasikan pada 7 Maret 2025, didasarkan pada analisis lebih dari 2 juta laporan dari pengguna, survei lapangan di lebih dari 1.200 lokasi populer, serta pengamatan dan peramalan suhu. Data yang begitu luas ini diharapkan mampu memberikan gambaran yang akurat mengenai waktu mekarnya bunga sakura di berbagai wilayah Jepang.
Hasil prediksi menunjukkan potensi mekarnya bunga sakura lebih cepat dari rata-rata tahun sebelumnya di beberapa wilayah. Berikut beberapa lokasi utama dan prediksi tanggal mekar pertamanya:
- Kastil Kumamoto (Prefektur Kumamoto): 22 Maret
- Taman Ueno (Tokyo): 22 Maret
- Taman Kochi (Prefektur Kochi): 22 Maret
- Arashiyama (Prefektur Kyoto): 28 Maret
- Taman Hirosaki (Prefektur Aomori): 18 April
Prediksi menunjukkan bahwa Fukuoka, Kagoshima, Kochi, Yokohama, dan Kumamoto kemungkinan akan menyaksikan mekarnya bunga sakura pertama pada tanggal 22 Maret. Mekarnya bunga sakura akan bertahap menyebar ke seluruh Jepang, dari barat ke timur, hingga akhir Maret. Wilayah Tohoku diperkirakan akan melihat mekarnya bunga sakura pada awal April, sementara di Hokkaido, bunga sakura diperkirakan akan mulai mekar di Hakodate pada 22 April dan menyebar ke seluruh pulau hingga awal Mei.
Weathernews menjelaskan bahwa percepatan waktu mekar ini dipengaruhi oleh suhu yang lebih tinggi dari biasanya. Suhu diprediksi akan berada di rata-rata di Jepang bagian barat, dan bahkan di atas rata-rata di Jepang bagian timur pada akhir Maret. Kondisi ini secara alami akan mempercepat proses pembungaan sakura. Di wilayah Tohoku, puncak mekar sakura diperkirakan akan lebih awal dari biasanya. Hal ini menekankan pentingnya prediksi cuaca akurat dalam memperkirakan fenomena alam musiman seperti mekarnya bunga sakura.
Weathernews berencana untuk merilis perkiraan yang lebih rinci pada tanggal 12 Maret mendatang. Perkembangan prediksi ini akan sangat dinantikan oleh para penggemar sakura dan industri pariwisata di Jepang, yang sangat bergantung pada musim semi untuk menarik wisatawan. Dengan informasi yang tepat, para wisatawan dapat merencanakan perjalanan mereka dengan lebih efektif untuk menikmati keindahan mekarnya bunga sakura di berbagai lokasi di Jepang.
Perlu diingat bahwa prediksi ini merupakan perkiraan berdasarkan data yang ada, dan faktor cuaca yang tidak terduga masih dapat memengaruhi waktu mekar sebenarnya. Oleh karena itu, tetap disarankan untuk memantau pembaruan prediksi cuaca secara berkala menjelang musim semi.