Tragedi di Tol Cisumdawu: Tiga Nyawa Melayang, Sopir Travel Diperiksa Intensif
Kecelakaan tragis terjadi di ruas Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, merenggut nyawa tiga orang dan menyebabkan lima lainnya mengalami luka-luka. Insiden yang melibatkan sebuah mobil travel Toyota Hiace dan truk boks Hino ini terjadi pada Selasa (29/4/2025) sekitar pukul 10.00 WIB di Km 189+400, tepatnya di Desa Mandalaherang, Kecamatan Cimalaka.
Kepolisian Resor (Polres) Sumedang telah mengamankan Imat Hendrawan (42), sopir travel yang diduga menjadi penyebab kecelakaan maut tersebut. Imat, warga Sindangasih, Majalengka, kini tengah menjalani pemeriksaan intensif di Unit Gakkum Satlantas Polres Sumedang. Diduga kuat, sopir travel tersebut mengantuk saat mengemudikan kendaraannya, yang kemudian menabrak bagian belakang truk yang berada di depannya.
Menurut keterangan dari Kasi Humas Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya, sopir travel hanya mengalami luka ringan dalam insiden tersebut. "Sopir sudah diamankan dan sedang dalam proses pemeriksaan oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Sumedang," ujarnya.
Kronologi kejadian bermula ketika mobil travel dengan nomor polisi D 7838 AV melaju dari arah Bandung menuju Cirebon. Setibanya di lokasi kejadian, diduga karena kurang menjaga jarak aman, mobil travel tersebut menabrak bagian belakang truk Hino bernomor polisi B 9652 TEZ yang dikemudikan oleh Muhamad Wahna (27), warga Lampung Tengah.
Berikut adalah daftar identitas korban yang meninggal dunia:
- Caesar Aritonang, warga Bandung
- Adimas Arya Sena, warga Cirebon
- Adif, warga Bandung
Selain korban jiwa, lima penumpang travel lainnya mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan medis:
- Moh Syahrul Mubarok (21), warga Cirebon
- Mulyati (65), warga Bandung
- Egi Anggara Syahputra (30), warga Garut
- Awan Suryadharmawan (64), warga Bandung
- Iwan Hermawan (46), warga Bandung
AKP Awang menambahkan bahwa pihak kepolisian telah menghubungi keluarga korban dan kasus kecelakaan ini sedang dalam penanganan intensif oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Sumedang. Pihak berwenang masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan dan memastikan adanya faktor lain yang mungkin berkontribusi terhadap terjadinya insiden tragis ini. Investigasi mendalam akan dilakukan untuk menentukan apakah ada pelanggaran lalu lintas atau faktor kelalaian lain yang menyebabkan kecelakaan tersebut.
Kecelakaan ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga kondisi fisik dan mental saat berkendara, terutama dalam perjalanan jarak jauh. Kelelahan dan kurangnya konsentrasi dapat berakibat fatal, tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga bagi orang lain. Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh pengemudi untuk selalu beristirahat yang cukup sebelum melakukan perjalanan jauh dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan.
Selain itu, penting juga untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum digunakan. Pemeriksaan rutin terhadap kondisi ban, rem, lampu, dan komponen penting lainnya dapat membantu mencegah terjadinya kecelakaan akibat kerusakan teknis. Keselamatan berkendara adalah tanggung jawab bersama, dan setiap pengguna jalan harus berperan aktif dalam menciptakan lingkungan lalu lintas yang aman dan nyaman bagi semua.